BMKG: Ada 162 Gempa Susulan di Cianjur hingga Rabu Pagi, Intensitas Kian Melandai

Rabu, 23 November 2022 | 18:28 WIB Sumber: Kompas TV
BMKG: Ada 162 Gempa Susulan di Cianjur hingga Rabu Pagi, Intensitas Kian Melandai

ILUSTRASI. Kondisi bangunan rusak akibat gempa magnitudo 5,6 di Sukamana, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022).


Menurutnya, banyaknya korban meninggal dan signifikannya kerusakan yang terjadi pada saat gempa tektonik bermagnitudo 5,6 selain akibat gempa dangkal, juga akibat struktur bangunan di wilayah terdampak tidak memenuhi standar tahan gempa.

Baca Juga: BNPB: Penanganan Gempa Cianjur Fokuskan Pencarian Korban

"Perlu dipahami, bahwa banyaknya korban jiwa dan luka-luka dalam gempa bumi Cianjur bukan diakibatkan guncangan gempa bumi, melainkan karena tertimpa bangunan yang tidak sesuai dengan struktur tahan gempa bumi," tambah dia.

Khusus untuk pemukiman warga di daerah lereng-lereng dan perbukitan, kata Dwikorita, maka opsi relokasi harus dipertimbangkan oleh pemerintah daerah dan masyarakat.

Mengingat berdasarkan analisa yang dilakukan BMKG, gempa di Cianjur merupakan gempa yang berulang setiap 20 tahunan dan kemungkinan dapat terjadi kembali.

Sementara, topografi di wilayah lereng dan perbukitan tersebut tidak stabil dengan kondisi tanah yang rapuh atau lunak dan sering jenuh air akibat curah hujan yang cukup tinggi.

"Kepada masyarakat yang ada di pengungsian maupun di rumah, kami mengimbau untuk tetap tenang. Jangan percaya dengan kabar, berita, maupun informasi yang tidak jelas asal muasalnya yang justru menambah kecemasan. Pastikan informasi resmi hanya dari BMKG melalui kanal-kanal komunikasi resmi," ucapnya.

Seperti diketahui, gempa bermagnitudo 5,6 mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022) pukul 13.21 WIB.

Getaran gempa itu dirasakan di sejumlah provinsi, yakni di Jawa Barat, Banten, juga DKI Jakarta.

Artikel ini telah tayang di KompasTV dengan judul Ada 162 Gempa Susulan di Cianjur hingga Rabu Pagi, BMKG: Intensitas Gempa Susulan Terus Melandai

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto

Terbaru