Bus Zhong Tong yang sempat bermasalah dipakai lagi oleh Transjakarta, ini kata Ahok

Rabu, 16 Oktober 2019 | 12:39 WIB Sumber: Kompas.com
Bus Zhong Tong yang sempat bermasalah dipakai lagi oleh Transjakarta, ini kata Ahok

ILUSTRASI. Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berkunjung ke Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/7/2019) . Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berharap, bus transjakarta merek Zhong Tong dioperasikan untuk kepentingan banyak orang.


TRANSJAKARTA - JAKARTA. Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berharap, bus transjakarta merek Zhong Tong dioperasikan untuk kepentingan banyak orang. Dia juga berharap keselamatan penumpang menjadi perhatian utama. Sebab, bus Zhong Tong yang beroperasi pada era Ahok sering terbakar dan mogok. 

"Asal bukan untuk kepentingan diri dan kelompok saja dalam memutuskan sesuatu, tetapi untuk kepentingan dan keselamatan orang banyak," ujar Ahok kepada Kompas.com, Rabu (16/10). 

Baca Juga: Sudah dua tahun tanpa wakil gubernur, Anies merasa kerepotan

Ahok mengibaratkan pengoperasian bus merek Zhong Tong dengan istilah kuno di luar negeri. Dalam istilah itu, kata Ahok, orang yang miskin harus membeli barang terbaik agar bisa dipakai seumur hidup. 

"Kalau kaya, enggak masalah, tinggal beli lagi ganti ganti. Kalau dasarnya untuk kenyamanan, keamanan, serta penghematan jangka panjang, masing-masing pikirannya beda," kata dia. 

Ahok tidak mau berkomentar saat ditanya apabila bus Zhong Tong yang dioperasikan itu kembali mogok atau terbakar. "Biar masyarakat yang menilai saja," ucap Ahok. 

PT Transportasi Jakarta kembali mengoperasikan bus merek Zhong Tong buatan China. Bus itu dioperasikan untuk melaksanakan kontrak dengan operator Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) pada 2013. 

Pengoperasian bus transjakarta merek Zhong Tong pernah bermasalah pada era Ahok. Ada bus yang terbakar, ada juga yang mogok. Ahok pun kapok membeli bus buatan China. 

Baca Juga: Perluasan ganjil-genap kendaraan belum mampu bersihkan udara DKI Jakarta

Penjelasan Transjakarta 
Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transjakarta Nadia Diposanjoyo menjelaskan mengapa pihaknya mengoperasikan kembali bus merek ini. Kata dia, bus merek Zhong Tong dioperasikan untuk melaksanakan kontrak dengan Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD). 

"Pengoperasian bus ini adalah bentuk dari pelaksanaan kontrak tahun 2013," ujar Nadia saat dihubungi Kompas.com, Senin (14/10). 

Nadia menyampaikan, saat itu PPD tidak bisa menyerahkan bus kepada PT Transjakarta pada waktu yang ditentukan. Kedua pihak pun berselisih dan membawa masalah itu ke Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI). 

"Pada Juli 2018, BANI mengeluarkan putusan agar Transjakarta mengoperasikan 59 unit bus gandeng merek Zhong Tong berdasarkan kontrak tahun 2013 dan PPD tetap membayarkan penalti dari wanprestasinya," kata Nadia. 

Harus penuhi standar 
Selain itu, kata Nadia, bus merek Zhong Tong yang kembali dioperasikan harus memenuhi standar pelayanan mininum (SPM) yang ditetapkan PT Transjakarta. "Yang jelas untuk yang sekarang harus sudah siap guna operasi, artinya semua standar minimum harus dipenuhi sebelum bus berangkat pelayanan," ujar Nadia. 

PT Transjakarta berkaca pada kasus beberapa tahun lalu saat bus buatan China itu beberapa kali bermasalah, baik mogok maupun terbakar. 

Baca Juga: Bulan depan, kendaraan masuk jalur sepeda dipenjara 2 bulan atau didenda Rp 500.000

Operator Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) yang menyediakan bus merek Zhong Tong, kata Nadia, sudah menyiapkan bus yang lebih berkualitas dibandingkan merek yang sama yang dioperasikan beberapa tahun lalu. 

"Sepertinya PPD mengeluarkan versi barunya, karena sudah lebih baik kualitasnya dan siap guna operasi, otherwise enggak meluncur," kata dia. 

PT Transjakarta tak mau kejadian beberapa tahun lalu terulang kembali. Karena itu, PT Transjakarta juga memperketat sertifikasi seluruh pegawai, baik sopir, petugas layanan bus (PLB), dan lainnya. 

"Iya belajar banget (dari kejadian beberapa tahun lalu), baik pramudi dan PLB juga sertifikasi dan K3-nya makin diperketat, termasuk mekanik-mekaniknya," ucap Nadia. (Nursita Sari)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Kata Ahok soal Bus Zhong Tong yang Dulu Dia Soroti Kini Beroperasi Kembali"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Tendi Mahadi

Terbaru