Corona di Jakarta, Anies Baswedan: Positivity rate Covid-19 naik jadi 10,5%

Minggu, 12 Juli 2020 | 21:44 WIB Sumber: Kompas.com
Corona di Jakarta, Anies Baswedan: Positivity rate Covid-19 naik jadi 10,5%

ILUSTRASI. JAKARTA,16/06-BERSEPEDA MENUJU BALAI KOTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) memberikan keterangan di kawasan Bunderan HI, Jakarta, Selasa (16/06). Gubernur Anies Baswedan didampingi Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria bersepeda menuju Balai Kota se


DKI JAKARTA - JAKARTA. Hari ini, Provinsi Jakarta kembali mencatatkan angka tertinggi penambahan pasien Covid-19 dengan catatan 404 kasus baru. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui bahwa benar sedang terjadi lonjakan kasus positif Covid-19.

Anies menyebutkan positivity rate dari tes PCR yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta saat ini mencapai 10,5 persen. “Hari ini angka positivity rate itu menjadi 10,5 persen melonjak 2 kali lipat,” kata Anies dalam video yang diunggah di Youtube Pemprov DKI Jakarta, Minggu (12/7/2020).

Baca Juga: Jumlah pasien positif Covid-19 di Jakarta kembali yang tertinggi

Anies menyampaikan bahwa sebelumnya, positivity rate Jakarta biasanya berada di bawah angka 5 persen. Ia kemudian menjabarkan satu-per satu data yang dihimpun Pemprov DKI sejak tanggal 4 Juni 2020.

“Tanggal 4-10 Juni di Jakarta kita melakukan 21.197 orang di tes dan positivity rate 4,4 persen. Lalu tanggal 11-17 Juni, 27.091 orang dites tingkat positivity rate 3,1,” ucap Anies.

Kemudian di tanggal 8 -24 Juni ada 29.873 orang yang dites, positivity rate sedikit meningkat di angka 3,7 persen. Kemudian peningkatan kembali terjadi di tanggal 25 Juni-1 Juli.

Ada 31.085 orang yang dites PCR, kemudian positivity rate 3,9 persen. Peningkatan terus terjadi di tanggal 2-8 Juli di mana ada 34.007 yang di tes PCR, positivity rate mencapai 4,8 persen.

Baca Juga: Update corona di Jakarta Minggu 12 Juli, positif 14.361, sembuh 9.200, meninggal 702

Puncak kenaikan terjadi pada hari ini dengan catatan 10,5 persen. Anies menyampaikan, hal ini merupakan peringatan bagi warga Jakarta untuk disiplin di masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi ini.

“Ini adalah satu peringatan bagi kita semua bahwa kita harus lebih waspada, lebih disiplin. Karena itu, saya secara khusus menyampaikan ini kepada seluruh masyarakat Jakarta. Jangan anggap enteng. Jangan anggap ringan. Jangan merasa kita sudah terbebas dari wabah Covid-19,” ucap dia. (Jimmy Ramadhan Azhari)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Catat Lonjakan Kasus Tertinggi, Positivity Rate Covid-19 di Jakarta Naik Jadi 10 Persen",

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto

Terbaru