KONTAN.CO.ID - PT KAI Commuterline menyiapkan rekayasa perjalanan KRL untuk mengantisipasi aksi demo buruh yang akan digelar di kawasan DPR Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025).
Lewat akun Instagram resminya pada Rabu (27/8/2025), manajemen KAI Commuterline menyampaikan langkah pengaturan pola operasi perjalanan, khususnya untuk lintas Rangkasbitung.
“Commuter akan melakukan rekayasa pola operasi perjalanan Commuter Line Rangkasbitung jika kondisi di lintas jalur rel antara Tanah Abang–Palmerah tidak kondusif dan membahayakan perjalanan kereta api,” tulis manajemen.
Selain itu, pengguna KRL juga diimbau untuk memilih stasiun alternatif keberangkatan selain Stasiun Palmerah. Stasiun Kebayoran disiapkan sebagai pilihan lain untuk menghindari potensi gangguan perjalanan.
Baca Juga: Demo Buruh Besar 28 Agustus 2025, Ini Rekayasa Lalu Lintas yang Harus Diperhatikan
Diberitakan sebelumnya, ribuan buruh dari berbagai daerah akan turun ke jalan dalam aksi unjuk rasa besar pada Kamis (28/8/2025). Aksi ini dipimpin Partai Buruh dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dengan dukungan sejumlah koalisi serikat pekerja.
Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, menyebut ada enam tuntutan utama yang akan disuarakan dalam demo tersebut.
Beberapa di antaranya adalah penghapusan sistem outsourcing, penolakan kebijakan upah murah, serta desakan agar upah minimum 2026 dinaikkan 8,5–10,5 persen.
Tonton: Kementerian ESDM Beri Sinyal Tak Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Demo Buruh 28 Agustus, Ini Rencana Rekayasa Perjalanan KRL"
Selanjutnya: Bising Proyek Mark Zuckerberg, Tetangga Diberi Headphone Peredam Suara
Menarik Dibaca: Renovasi Rumah Desa Tak Berhenti di Malang, Ini Daerah yang Masuk Daftar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News