Dinas Pendidikan Jakarta Selatan bantah minta UPS

Jumat, 27 Februari 2015 | 18:38 WIB Sumber: Kompas.com
Dinas Pendidikan Jakarta Selatan bantah minta UPS

ILUSTRASI. PT Kobexindo Tractors Tbk (KOBX) merilis laporan keuangan triwulan I-2023.


JAKARTA. Suku Dinas Pendidikan Menengah Wilayah II Jakarta Selatan membantah telah menganggarkan pengadaan uninterruptible power supply (UPS) untuk sekolah yang ada di wilayah Jakarta Selatan untuk APBD 2015. 

"Tahun 2015 ini enggak ada (anggaran untuk UPS)," jawab Kepala Suku Dinas Pendidikan Menengah Wilayah II Jakarta Selatan, Budiana, melalui pesan singkatnya kepada Kompas.com, Jumat (27/2). 

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyebutkan, ada penambahan anggaran di Sudin Pendidikan II Jakarta Selatan dalam APBD 2015 yang diajukan DPRD. 

Penambahan itu misalnya pengadaan UPS SMPN 37 Rp 6 miliar dan pengadaan UPS SMPN 41 Rp 6 miliar. Selain tahun ini, sambung Budiana, tahun 2014 sebelumnya juga tidak ada pengadaan UPS oleh untuk sekolah yang ada di Jakarta Selatan. 

"Tahun (2014) lalu saya di Jakarta Timur. Tidak ada pengadaan UPS," ujar Budiana. Menurut Budiana, sekolah saat ini tengah fokus dalam hal perbaikan gedung sekolah, bukan UPS. 

"Tahun ini kita sedang fokus untuk memperbaiki gedung-gedung sekolah," ujar Budiana. Di wilayah II Jakarta Selatan, sebutnya, terdapat total 291 gedung sekolah yang terdiri dari 235 gedung SD, 35 gedung SMP, 11 gedung SMA, dan 10 gedung SMK. 

"Sebagian rusak berat, terutama gedung SD. Perawatan gedung-gedung sekolah ini sangat mendesak," ujar Budiana. (Robertus Belarminus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia
Terbaru