Dukung UMKM pemindangan di Pasuruan, KKP serahkan cold storage berkapasitas 50 ton

Senin, 29 Maret 2021 | 12:10 WIB   Reporter: Noverius Laoli
Dukung UMKM pemindangan di Pasuruan, KKP serahkan cold storage berkapasitas 50 ton

ILUSTRASI. KKP serahkan Cold Storage berkapasitas 50 ton kepada nelayan?di Pasuruan, Jawa Timur, Senin (29/3/2021)


Sementara, Ketua Poklahsar Bahari Indah, Ridwan menegaskan bantuan gudang beku dari KKP sangat bermanfaat. Bahkan, dia menyebut pelaku usaha perikanan mulai dari para nelayan, kelompok pemasar, pengolah ikan, pemilik moda transportasi dan konsumen lainnya yang terlibat dalam rantai bisnis ini merasakan langsung manfaat bantuan tersebut. 

"Karena kelancaran bisnis pengolahan makin terjamin setelah mendapatkan bantuan gudang beku," kata Ridwan. 

Ridwan menambahkan, Poklahsar Bahari Indah merupakan kelompok UMKM usaha pemindangan ikan yang beranggotakan 24 orang dan berlokasi di Desa Mlaten, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur. Bantuan gudang beku digunakan untuk menyimpan ikan sebagai bahan baku pemindangan, baik untuk kebutuhan anggota kelompok maupun pemindang lainnya yang ada di Kecamatan Nguling. 

"Kami sangat terbantu sekali, dari sisi efisiensi dan menjamin ketersediaan bahan baku sekaligus menyerap hasil tangkapan nelayan saat ikan melimpah," ujar Baca Juga: Cold Storage di Pelabuhan Perikanan Cilacap bantu serap ikan tangkapan nelayan kecil

Hal ini diamini Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan, Alfi Khasanah, yang menyebutkan bahwa koordinasi dan sinergi yang telah dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Pasuruan dengan KKP telah  membuahkan hasil bagi masyarakat. "Khususnya bagi sentra pemindangan di Poklahsar Bahari Indah dengan adanya bantuan cold storage kapasitas 50 ton," ujar Alfi. 

Selain sentra pemindangan di Kecamatan Nguling, Alfi menambahkan bahwa Kabupaten Pasuruan juga memiliki sentra pengolahan ikan lainnya, yaitu pengasinan ikan di Kecamatan Lekok dan pengasapan ikan di Kecamatan Beji. 

Sebelumnya Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono mengungkapkan bahwa bantuan cold storage portable merupakan bagian dari stimulus penanggulangan dampak ekonomi pandemi Covid-19 yang diberikan untuk menghindari penurunan kualitas/mutu dan harga ikan yang drastis di tingkat nelayan atau pembudidaya. Selain itu, bertujuan untuk menjamin tersedianya pasokan bahan baku bagi UMKM pengolahan ikan sekaligus konsumsi ikan masyarakat. 

Selanjutnya: Dorong pemanfaatan energi surya, ini strategi yang disiapkan pemerintah

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru