Gubernur NTT ingin jadi kepala pembersihan mafia pasar daging sapi

Jumat, 14 Desember 2018 | 07:20 WIB   Reporter: Wahyu Tri Rahmawati
Gubernur NTT ingin jadi kepala pembersihan mafia pasar daging sapi

ILUSTRASI. Penjualan daging sapi


HARGA DAGING SAPI - KUPANG. Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat berniat menjadi kepala pembersihan mafia pasar daging di Indonesia. Niat itu disampaikan Viktor dalam pertemuan tahunan Bank Indonesia Perwakilan Cabang NTT, Kamis (13/12).

Viktor menegaskan, ia ingin melawan para mafia yang disebutnya menguasai pasar, khususnya daging sapi. "Kalau kasih bersih mafia daging di pasar, nanti kita lapor di presiden minta izin lima bulan saja," ucap Viktor.

"Angkat saya jadi kepala pembersihan mafia pasar, lima bulan pasti selesai dan harga daging pasti stabil," tandas Viktor.  Dia menyebut, kurangnya daging di Indonesia itu bukan karena tidak punya sapi, tetapi seluruh pasar itu dikuasai oleh mafia.

"Pemerintah mau turunkan harga, pasti mereka (mafia) tidak mau turun. Saya bilang, kalau kita kerja daging, maka mafianya akan kita bersihkan," tegasnya. Viktor mengaku sudah menyampaikan ke Menteri Perdagangan, bahwa susah untuk mengendalikan harga daging sapi kalau mafianya tidak dibersihkan.

Ke depan lanjut Viktor, pihaknya harus merapikan harga daging sapi, termasuk rumah potong hewan. "Karena itu, seluruh pasar daging di Jawa harus dibersihkan oleh gubernur NTT. Masa sih negara bisa kalah sama mafia pengatur pasar daging," ucapnya. (Sigiranus Marutho Bere)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Gubernur NTT Ingin Jadi Kepala Pembersihan Mafia Pasar Daging Sapi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati
Terbaru