SANDIAGA UNO - JAKARTA. Jauh sebelum Sandiaga Uno menjadi calon wakil gubernur dan ikut Pilkada DKI Jakarta 2017, dia sudah pernah datang ke Balai Kota. Tepatnya pada 12 Agustus 2016, saat menemui Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah dengan kapasitas Sandi sebagai mantan Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI).
Sandi berbagi pengalaman dan informasi mengenai harga bahan pokok di pasaran yang semakin meningkat.
Saat itu, sudah berkembang isu jika Sandi ingin menjadikan Saefullah sebagai calon wakil gubernur yang mendampinginya.
Selain bertemu Saefullah, Sandi bahkan bertemu dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Ketika itu, Sandi dengan percaya diri mengatakan Balai Kota akan menjadi kantornya.
"Sekalian saya lihat kantor baru saya nanti 2017. Bagus banget kantornya," kata Sandiaga, usai bertemu Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (12/8/2016).
Siapa yang menyangka, ucapan Sandi kini menjadi kenyataan karena dia yang mendampingi Anies Baswedan menang Pilkada DKI Jakarta 2017, dan berkantor di Balai Kota.
Sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandi akan berkantor di lantai 2 Balai Kota, di sebuah ruangan yang ditempati wakil gubernur sebelumnya.
Sandi sudah melihat langsung kantornya pada Senin (16/10/2017) malam, usai dilantik dan serah terima jabatan. Dia dan Anies shalat berjemaah sambil istirahat sejenak di ruangan tersebut setelah mengikuti proses pelantikan dan sertijab.
Malam itu, Sandiaga menunjukkan rasa syukurnya berhasil "sampai" ke Balai Kota dengan cara membagikan atribut pakaian dinas upacara yang dia kenakan pada saat pelantikan. Dari topi, jas putih pakaian dinas, dasi, lencana, papan nama, hingga sepatu, dilepas Sandi dan dibagikan kepada perwakilan sejumlah kelompok masyarakat.
Warga yang mendapatkan atribut dari Sandi adalah perwakilan dari sejumlah kelompok masyarakat, dari mulai ibu rumah tangga pengusaha UKM, aktivis lingkungan hidup, pengusaha produsen sepatu, penyandang disabilitas, warga korban penggusuran, hingga ketua relawan pemenangan Anies-Sandi.
"Semua yang ada di sini adalah mereka yang berjuang untuk menjadikan Jakarta Maju Kotanya Bahagia Warganya," ujar Sandi.
"Saya sengaja melepas ini karena Wagub harus menyatu dengan rakyat, tidak ada jarak, menyapa rakyat dan menjadi bagian dari rakyat," tambah Sandi.(Jessi Carina)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com, berjudul: Berkantor di Balai Kota, Mimpi Sandiaga yang Menjadi Kenyataan...
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
