KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kereta Api Argo Bromo Anggrek rute Surabaya Pasar Turi–Gambir mengalami anjlokan di emplasemen Stasiun Pegaden Baru, Subang, Jawa Barat, pada Jumat (1/8/2025) pukul 15.30 WIB.
"Ya benar Argo Bromo anjlok," kata seorang penumpang bernama Arman Dicky saat dikonfirmasi melalui akun X (Twitter).
PT Kereta Api Indonesia (Persero) memastikan bahwa dalam insiden anjloknya rangkaian KA 1 (Argo Bromo Anggrek) ini tidak ada korban jiwa, baik dari penumpang maupun petugas. Semua penumpang berhasil dievakuasi dengan aman oleh petugas yang berada di lapangan.
Baca Juga: Naik Kereta dari Jakarta ke Bandung Hanya Rp 16.000, Ini Bocoran KAI
KAI menegaskan bahwa keselamatan penumpang menjadi prioritas utama. Tindakan cepat dilakukan untuk menghindari potensi bahaya lebih lanjut. Insiden ini menyebabkan gangguan sementara pada jalur hulu dan hilir, namun KAI memastikan bahwa upaya perbaikan segera dilakukan dengan estimasi waktu pengerjaan sekitar 8–10 jam.
"Kami juga menyampaikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi memastikan perjalanan kereta lainnya tetap terlayani," demikian pernyataan resmi dari KAI melalui akun Instagram @kai121\_.
KAI juga tengah melakukan investigasi guna mengetahui penyebab pasti dari insiden ini. “Kami akan memberikan pembaruan lebih lanjut segera setelah kami memperoleh informasi lebih lanjut,” tulis KAI.
Untuk sementara, pelanggan diminta untuk mengikuti informasi terbaru dari KAI. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pelanggan yang terdampak. Keselamatan dan kenyamanan pelanggan tetap menjadi prioritas utama kami, dan kami akan terus berupaya untuk memberikan layanan terbaik.”
Baca Juga: Pacu Daya Saing Industri Perkeretaapian, Wamenperin Tekankan Penguatan Komponen Lokal
Tentang KA Argo Bromo Anggrek
KA Argo Bromo Anggrek adalah layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan compartment suite yang dioperasikan oleh PT Kereta Api Indonesia. Kereta ini melayani relasi Surabaya Pasar Turi–Gambir melalui jalur utara Pulau Jawa.
Diluncurkan pada 24 September 1997, Argo Bromo Anggrek merupakan salah satu kereta api unggulan antarkota. Pada awal pengoperasiannya, kereta ini menggunakan rangkaian berbogie CL243 bolsterless (K9) yang saat itu termasuk teknologi mutakhir.
Selanjutnya: Ditjen Pajak Perkuat Pengawasan Pajak Sektor Tambang dan Migas
Menarik Dibaca: Para Orangtua Ayo Awasi Anak dalam Bermain TikTok Melalui Fitur Pengawasan Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News