Kementerian PUPR tingkatkan konektivitas di Pulau Samosir

Selasa, 30 Juli 2019 | 15:18 WIB   Reporter: Handoyo
Kementerian PUPR tingkatkan konektivitas di Pulau Samosir


WISATA - SAMOSIR. Untuk meningkatkan konektivitas antar destinasi wisata di Pulau Samosir, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan preservasi dan pelebaran jalan lingkar Pulau Samosir sepanjang 145,9 Km. 

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pekerjaan preservasi dan pelebaran Jalan Lingkar Samosir dilakukan dengan meningkatkan kualitas jalan beraspal dan melebarkannya sesuai standar jalan nasional yaitu 7 meter ditambah 2 meter untuk masing-masing bahu jalan di sisi kanan dan kiri. 

"Semua sudah disambungkan, dengan kondisi beraspal. Dari Tomok ke Pangururan, juga dari Tomok ke Nainggolan sudah oke, tinggal dari Nainggolan - Onan Runggu ke Pangururan masih ada 21 km yang perlu kita tingkatkan dan akan kita lanjutkan pada tahun 2020," kata Menteri Basuki, Senin (29/7). 

Menurutnya pekerjaan  preservasi dan pelebaran jalan tersebut sudah berjalan dengan baik dengan hasil kondisi jalan yang mulus.

"Pulau Samosir merupakan salah satu destinasi dalam Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Danau Toba yang diprioritaskan saat ini. Keinginan kuat dan program daerah untuk mensejahterakan rakyat melalui kegiatan pariwisata harus didukung penuh oleh Pemerintah Pusat karena ini untuk kepentingan masyarakat luas,” kata Basuki. 

Peningkatan jaringan jalan berupa preservasi dan pelebaran jalan dibagi dalam dua paket pekerjaan dan dimulai sejak Desember 2016 dengan kontrak tahun jamak. 

Paket 1 adalah  Preservasi dan Pelebaran Jalan Pangururan – Ambarita – Tomok – Onan Runggu sepanjang 75,9 Km berupa pekerjaan pelebaran jalan dengan nilai kontrak sebesar Rp367,21 miliar dan akhir kontrak Desember 2019. Pelaksana pekerjaan ini adalah konsorsium antara PT Pembangunan Perumahan dan PT Seneca.

Sementara itu, Paket 2 adalah Preservasi dan Pelebaran Jalan Tele – Pangururan – Nainggolan – Onan Runggu sepanjang 68,43 Km yang terdiri dari kegiatan pelebaran sepanjang 47,1 Km dan pemeliharaan sepanjang 21,33 Km. 

Alokasi anggaran untuk Paket 2 ini adalah sebesar Rp159,24 miliar dan akan selesai di Desember 2019. Pekerjaan ini dilakukan secara KSO antara PT. Gunakarya, Tunas, dan Kurnia.

Untuk menyelesaikan preservasi dan pelebaran jalan dari Nainggolan ke Pangururan sepanjang 18 km dan dari Onanrunggu - Nainggolan sepanjang 3 km, Kementerian PUPR telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 164,99 miliar pada tahun 2020. 

Dengan ketersediaan infrastruktur jalan dalam kondisi mantap akan memudahkan wisatawan mencapai lokasi-lokasi wisata di Pulau Samosir. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .
Terbaru