JAKARTA. Pemerintah menargetkan proyek Kereta Cepat Jakarta - Bandung bisa mulai dikerjakan 21 Januari mendatang. Ridwan Kamil, Walikota Bandung mengatakan, rencananya, proyek yang diperkirakan akan menelan investasi US$ 5,5 miliar tersebut akan disambung langsung dengan kereta jenis light rapid transit (LRT).
Penyambungan rencananya akan dilakukan di stasiun terakhir di kereta cepat di daerah Gedebage atau Tegalluar.
Ridwan bilang, untuk penyambungan tersebut, pihaknya sudah meminta Presiden Jokowi untuk menerbitkan peraturan presiden baru.
"Perpres tersebut diperlukan agar LRT dari stasiun kereta cepat ke pusat kota bisa dilakukan penunjukan langsung, agar pelaksananya sama dengan yang kereta cepat," katanya di Kantor Kepresidenan Senin (4/1).
Ridwan mengatakan, penunjukan langsung pada konsorsium yang sama dengan proyek kereta cepat diharapkan bisa membuat proyek LRT cepat jalan dengan teknologi yang sama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
