Libur Lebaran, KRL Commuter beroperasi normal

Senin, 04 Juli 2016 | 13:19 WIB   Reporter: Dede Suprayitno
Libur Lebaran, KRL Commuter beroperasi normal


JAKARTA. Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line pada masa libur lebaran 2016, tetap beroperasi dengan jadwal seperti hari biasa.

"KCJ sebagai operator KRL Commuter Line tidak akan mengurangi jumlah perjalanan KRL," kata VP Komunikasi Perusahaan PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunisa dalam pesan singkatnya, Jakarta, Senin (4/7). Pelayanan tersebut lantaran untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin mudik maupun berlibur di wilayah Jabodetabek.

Eva menjelaskan, ‎selama masa libur Lebaran, calon penumpang tetap dapat naik KRL dengan jadwal keberangkatan pertama dari Stasiun Bogor pukul 04.00 WIB, dan dari Stasiun Bekasi pukul 05.10 WIB. Selain itu, dari Stasiun Tangerang pukul 05.00 WIB, Stasiun Parung Panjang pukul 05:00 WIB, dan Stasiun Jakarta Kota pukul 05.40 WIB.

Untuk kereta terakhir dari Stasiun Jakarta Kota menuju Bogor tetap pada pukul 23:45 WIB, dari Jakarta Kota tujuan Bekasi pukul 22:54 WIB. Sementara kereta terakhir dari Stasiun Tanah Abang menuju Parung Panjang pukul 23:30 WIB, dan dari Stasiun Duri menuju Tangerang pukul 23:10 WIB.

"Saat ini PT KCJ mengoperasikan 898 perjalanan KRL per hari, dengan menggunakan 75 rangkaian KRL yang terdiri dari rangkaian dengan formasi 12 kereta, 10 kereta, dan 8 kereta," papar Eva.

Dengan frekuensi perjalanan dan kekuatan armada tersebut, kata Eva, PT KCJ dapat melayani rata-rata 885.642 penumpang setiap hari. Jumlah tersebut diperkirakan tidak akan banyak berubah pada masa lebaran tahun ini.

Menurut Eva, hal yang akan sedikit berbeda adalah karakteristik mobilitas penumpang yang akan lebih memadati sejumlah stasiun di dekat lokasi wisata, antara lain stasiun Bogor, Jakarta Kota, dan Ancol. "Khusus untuk Ancol, stasiun ini telah kembali melayani dan menjadi tempat KRL singgah mulai 25 Juni 2016 lalu," ucapnya.

Di stasiun tersebut, mulai 6 hingga 10 Juli akan tersedia bus dari dan ke kawasan Taman Impian Jaya Ancol yang jadwalnya menyesuaikan dengan jadwal kedatangan KRL.

Calon penumpang KRL dapat menggunakan berbagai cara transaksi, mulai dari kartu multi trip (KMT), kartu uang elektronik dari Bank, maupun Tiket Harian Berjaminan (THB).

Khusus THB pulang pergi, yang mulai dilaunching pada 3 Juli 2016, akan memudahkan para calon penumpang. "Sebab, dengan menggunakan THB PP, pengguna cukup mengisi relasi perjalanan di stasiun keberangkatan saja," katanya.

Saat ini tarif yang berlaku untuk perjalanan Commuter Line adalah Progresif yang dihitung berdasarkan jarak perjalanan. Untuk 25 kilometer pertama tarifnya Rp 2.000, dan Rp 1.000 untuk setiap 10 kilometer berikutnya, berlaku pembulatan dan kelipatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini
Terbaru