Mudik dari Jakarta, seorang babysitter meninggal statusnya PDP corona

Jumat, 10 April 2020 | 12:26 WIB Sumber: Kompas.com
Mudik dari Jakarta, seorang babysitter meninggal statusnya PDP corona

ILUSTRASI. Mudik dari Jakarta, seorang baby sitter meninggal. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration


Camat Kare, Tarnu Ashidiq yang dikonfirmasi terpisah mengatakan sebelum meninggal dunia, korban memiliki riwayat bekerja sebagai baby sitter selama delapan tahun di Jakarta. Korban dipulangkan majikannya ke kampung halaman setelah mengalami sakit. 

Baca Juga: Layanan ojek menghilang dari aplikasi Gojek dan Grab, asosiasi ojol layangkan protes

“Korban dipulangkan oleh majikannya dan diantar langsung dengan mobil pribadi. Informasinya korban dipulangkan karena sakit demam berdarah,” kata Tarnu. 

Terkait kasus tersebut, kata Tarnu, tim puskesmas Kare bersama Dinkes Kabupaten Madiun sudah mentracing riwayat kontak korban. Bahkankeluarga korban pun sudah dilakukan karantina mandiri untuk mengantisipasi penyerbaran Covid-19. 

Tak hanya itu, sebelum korban meninggal, tim dari Kecamatan Kare bersama BPBD Kabupaten Madiun melakukan penyemprotan disenfektan di rumah korban dan rumah tetangga sekitar. Diberitakan sebelumnya, seorang pria berinisial A (19) berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) asal Kabupaten Madiun, dilaporkan meninggal setelah dirawat tiga hari di RSUD dr Soedono Madiun, Rabu (8/4/2020). 

Sebelum dirawat di rumah sakit, pria yang kesehariannya bekerja sebagai kondektur bus itu baru pulang dari Tangerang, Banten. "Pria itu meninggal tadi siang di RSUD dr Soedono Madiun. Sore harinya langsung dimakamkan sesuai prosedur," ujar Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Madiun, Mashudi yang dihubungi, Rabu malam.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mudik Dari Jakarta, Seorang Baby Sitter Meninggal, Statusnya PDP Covid-19"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .

Terbaru