SEMARANG. Jalan tol Semarang-Solo ruas Bawen-Salatiga akan dioperasikan pada arus mudik dan arus balik Lebaran 2016 guna mengurangi kepadatan kendaraan di jalur utama.
"Kalau tidak ada kendala saat uji coba pada hari ini dan besok, maka Kamis (30/6) akan dibuka," kata Kepala Dinas Bina Marga Jateng Bambang Nugroho di Semarang, Selasa (28/6).
Ia menjelaskan, uji coba pada ruas jalan tol sepanjang 14,5 kilometer itu akan fokus pada pengecekan kesiapan fasilitas dan sarana prasarana dengan prioritas keamanan pengguna jalan.
Kondisi jalan tol Bawen-Salatiga saat ini sudah dibeton semua dan secara umum dinyatakan siap untuk dioperasikan pada arus mudik Lebaran ini. "Selain sudah selesai pengecoran, pada jalan tol Bawen-Salatiga juga sudah dipasang rambu dan marka jalan, termasuk pembangunan 'rest area' di KM 20 yang bisa menampung sekitar 300 orang," ujarnya.
Guna menghindari Jembatan Sungai Tuntang di Desa Delik, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, yang belum selesai dibangun, para pengguna jalan tol diarahkan keluar dari tol Bawen menuju jalan nasional Bawen-Salatiga melewati jalan milik PTPN IX di Desa Asinan. Pengguna jalan tol kemudian masuk tol lagi melalui Jalan Tlogo, Kecamatan Tuntang, sepanjang 1 km dan keluar tol di Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga.
Sebelumnya, PT Trans Marga Jateng terus berupaya menyiapkan jalan tol Semarang-Solo ruas Bawen-Salatiga agar dapat digunakan masyarakat pada arus mudik Lebaran 2016, khususnya saat arus kendaraan di jalur utama padat.
"Bawen-Salatiga masih diupayakan untuk dioperasikan saat mudik Lebaran, meskipun jalur yang dilewati tidak langsung terhubung dengan jalur tol ruas Semarang-Bawen," kata General Manager Teknik dan Operasional PT Trans Marga Jateng Prayudi. (Wisnu Adhi N.)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
