Masih dikatakannya, penanganan persoalan virus corona ini seharusnya tidak seperti ini. Masyarakat sekarang dalam kondisi resah dan ketakutan. Pemkab Natuna sudah menyampaikan penolakan itu kepada pemerintah pusat.
Penolakan disebabkan kebijakan itu dipaksakan dilaksanakan di Natuna. "Ada kesan, ada pemaksaan kehendak, karena kami baru tahu," katanya.
Baca Juga: Waspadai penyebaran corona, WNI dari Wuhan akan diisolasi di Natuna
Ngesti mengungkapkan, penolakan tak hanya dari Pemkab Natuna saja, DPRD dan masyarakat Natuna juga menolak kebijakan pemerintah pusat itu.
Sampai hari ini, masyarakat Natuna masih melakukan demonstrasi menolak kebijakan tersebut. "Ini kebijakan dadakan, yang tidak pernah disampaikan kepada kami sebelumnya. Kami tidak mengetahui apa alasannya," ujarnya.
Baca Juga: Kandidat capres tajir rogoh ratusan juta dolar untuk kampanye pilpres Amerika
Ngesti menjelaskan, semestinya pemerintah pusat tidak menjadikan Natuna sebagai tempat isolasi WNI dari Wuhan. Kalau dikatakan WNI di Wuhan itu aman, semestinya tidak ditempatkan di Natuna.
"Tetapkan daerah yang lebih baik, dengan fasilitas kesehatan yang memadai," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wabup Natuna Tolak Daerahnya Jadi Tempat Isolasi WNI dari Wuhan"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News