Penyelenggaraan Dialog B20 di Jawa Timur Lebih Fokus pada Rantai Pasok UMKM

Jumat, 16 September 2022 | 14:31 WIB   Reporter: Noverius Laoli
Penyelenggaraan Dialog B20 di Jawa Timur Lebih Fokus pada Rantai Pasok UMKM

ILUSTRASI. B20 Indonesia Digitalization Task Force sukses menggelar forum dialog G20-B20 secara hybrid, Kamis (7/7/2022) di Jakarta. Penyelenggaraan Dialog B20 di Jawa Timur Lebih Fokus pada Rantai Pasok UMKM.


Demikian juga pemilihan Hotel Majapahit yang bersejarah pun menurut Emil dipilih untuk menginspirasi para tamu undangan agar turut serta mengambil peran kepahlawanan bagi perekonomian Indonesia. Dirinya juga berharap diskusi kali ini sungguh-sungguh dapat membantu peningkatan kapasitas Usaha Kecil Menengah (UKM)  agar dapat bersaing di tengah ekonomi global.

“B20 merupakan forum diskusi yang sangat strategis, selanjutnya mudah-mudahan semua diskusi dan rekomendasi bisa kita susun dan digabungkan untuk disampaikan ke forum G20 Summit November nanti,” papar Emil.

Dukungan Apindo untuk UMKM 

Penting bagi setiap pihak untuk memelihara usaha atau UMKM agar terwujudnya pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif. 

Ketua Bidang UMKM/IKM DPN Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) sekaligus Direktur Utama PT Wismilak Inti Makmur Tbk, Ronald Walla, mengatakan bahwa Apindo mendorong pelaku UMKM IKM untuk terus memperluas akses pasar Indonesia ke seluruh dunia. 

Baca Juga: Airlangga Hartarto: Minyak Sawit Menjadi Solusi Bagi Krisis Pangan dan Energi Dunia

Menurutnya UMKM perlu lebih cepat tanggap dalam mengakses dan menciptakan pangsa pasarnya agar dapat bersaing dengan perusahaan lain yang lebih besar. Dengan visi misi elaboratif dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), diharapkan tercipta ekonomi kerakyatan Indonesia yang mandiri. 

Ronald juga mendukung para calon wirausahawan muda melalui Diplomat Success Challenge (DSC), yaitu program dan ekosistem kewirausahaan yang diselenggarakan oleh Wismilak Foundation untuk mencari para wirausahawan dan calon wirausahawan agar mampu membawa perekonomian Indonesia bangkit lebih kuat. 

Para wirausahawan yang diinkubasi melalui program DSC diharapkan mampu mengimplementasikan ide bisnisnya sehingga menjadi solusi bagi masyarakat, serta dapat membuka lapangan pekerjaan baru dan mendorong roda perekonomian Indonesia. 

Baca Juga: Dialog B20-G20, Indonesia Fokus Percepat Inklusi dan Transformasi Digital

Program kompetisi dan ekosistem kewirausahaan DSC sendiri telah memasuki tahun ke-13 pada tahun 2022 ini, sehingga selain ide bisnis, DSC juga sangat memperhatikan isu keberlanjutan yang selaras dengan prinsip triple bottom line yaitu profit, people, dan planet (3P).

“Seperti halnya nilai-nilai UMKM Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) yaitu mau maju dan berkontribusi, integritas tinggi, dan bersama meraih sukses, maka melalui program DSC diharapkan kami dapat mengambil peran dan berkontribusi memperkuat ekosistem wirausaha nasional,” ujar Ronald.

Nantinya rangkaian acara B20 akan ditutup dengan pertemuan puncak pada tanggal 13-14 November 2022 di Bali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru