PNM Dorong Pengembangan Usaha Pakan Ternak UMKM di Garut

Rabu, 26 Juli 2023 | 18:10 WIB   Reporter: Noverius Laoli
PNM Dorong Pengembangan Usaha Pakan Ternak UMKM di Garut

ILUSTRASI. PNM Dorong Pengembangan Usaha Pakan Ternak UMKM di Garut


PELATIHAN UMKM -  JAKARTA. PT Permodalan Nasional Madani atau PNM Cabang Garut mengadakan kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Klasterisasi Pakan Ternak sebagai program perusahaan dalam meningkatkan produktivitas pelaku UMKM atau nasabah PNM. 

Dinobatkan sebagai juara dalam perlombaan desa di tingkat Provinsi Jawa Barat, Desa Cinta, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut menjadi lokasi klasterisasi ini dilangsungkan.

Sekretaris Perusahaan PNM L. Dodot Patria Ary mengatakan, kaya akan sumber daya alam, warga Desa Cinta juga lihai dalam pengolahannya. Menurutnya, salah satu keunggulan yang dimiiliki adalah usaha dan hasil ternaknya. 

Baca Juga: Kementan Dorong Peternak Milenial Tingkatkan Produktivitas untuk Ketahanan Pangan

"Terkenal di antara desa-desa Kecamatan Karangtengah, Desa Cinta dikenal dengan kelola ternak dan pelaku usaha ternak yang banyak. Mayoritas ternak yang digiati adalah ternak domba dan sapi pedaging," ujarnya dalam siaran pers, Rabu (26/7). 

Namun dalam bisnis pasti tidak jauh dari berbagai tantangan. Banyaknya pelaku usaha ternak berarti tingginya demand pasokan pakan olahan untuk hewan ternaknya. 

Desa Cinta masih banyak mengandalkan pakan ternak dari daerah lain yang relatif mahal. Nyatanya, seluruh bahan yang dibutuhkan tersedia di Desa Cinta.

Beberapa warga telah berupaya untuk membuat pakan olahan, terutama kelompok wanita tani yang berada di Kampung Cibulakan. Namun, kualitas pakan yang mereka hasilkan masih belum sesuai dengan harapan dan kebutuhan peternak. 

Baca Juga: ​Apa Gejala Penyakit Antraks Pada Manusia yang Sebabkan Warga Gunung Kidul Meninggal?

Mengetahui sebagian besar anggota kelompok wanita tani tersebut adalah Nasabah PNM Mekaar, program klasterisasi inipun dilangsungkan. Bekerjasama dengan beberapa pihak, PNM membuat terobosan baru dengan melatih anggota kelompok dalam meproduksi ternak olahan (konsentrat). 

Program ini didukung oleh Aparat Desa dan akademisi di bidang peternakan, dan praktisi peternakan. Program ini juga tidak berhenti pada kegiatan penyuluhan saja tetapi pendampingan pemberdayaan untuk menciptakan kemandirian dalam kelola pakan ternak ini.

Peluang bisnis dalam usaha ini juga dapat dikatakan sangat besar, melihat banyaknya penggiat usaha ternak di Desa Cinta.

Baca Juga: Ketahui Gejala dan Ciri-Ciri Penyakit Mulut dan Kuku pada Sapi

Kegiatan ini dihadiri oleh 30 Nasabah PNM Mekaar yang menjadi bagian dari kelompok wanita tani dan Kepala Desa setempat untuk meresmikan program klasterisasi ini. 

Dilakukan secara berkala oleh PKU PNM Cabang di seluruh Indonesia sudah 241 klasterisasi dengan 7.655 nasabah dijalankan. PNM berharap kalsterisasi yang dilangsungkan dapat secara berkelanjutan meningkatkan keragaman bisnis pelaku UMKM di Indonesia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli

Terbaru