Chairul Saleh, Pemerhati Konservasi Satwa Liar, menambahkan, pihak swasta yang memiliki populasi Bekantan di kawasan produksinya, memiliki kewajiban untuk membantu melestarikan populasi Bekantan dan habitatnya yang hidup di dalam konsesinya.
Menurut dia, pengelolaan konservasi Bekantan harus menjadi bagian terintegrasi dari proses produksi yang dilakukan. Kegiatan produksi jangan sampai mengganggu populasi dan habitat Bekantan.
Pihak perusahaan harus melakukan studi atau survei tentang populasi, distribusi dan ancaman konservasi terhadap populasi dan habitat Bekantan di konsesinya.
Berdasarkan data-data hasil survei ini, perusahaan swasta dapat membuat rencana pengelolaan Bekantan dan habitatnya yang diintegrasikan dengan rencana pengelolaan perusahaan.
Mau tidak mau, kata Chairul, pihak perusahaan harus mengalokasikan sumber daya, baik sumber daya manusia maupun dana untuk mengimplentasikan rencana pengelolaan yang sudah disusun.
"Pihak perusahaan swasta dapat dapat melakukan kolaborasi dengan lembaga atau pihak lain yang peduli dan memiliki program konservasi Bekantan, termasuk dalam melakukan survei populasi dan distribusi Bekantan, serta pembuatan rencana pengelolaan konservasi Bekantan," ucapnya.
Ia menambahkan, kontribusi perusahaan dalam membantu konservasi Bekantan di konsesinya, jika memang ada merupakan hal yang positif, sebab selain merupakan kewajiban, karena Bekantan merupakan satwa dilindungi dan langka, juga merupakan upaya pelestarian Bekantan di luar kawasan dilindungi.
Ditegaskan Chairul, pemangku kepentingan kunci dari konservasi Bekantan yang harus diajak kerjasama adalah masyarakat yang tinggal di sekitar habitat Bekantan.
Masyarakat harus diberdayakan dengan diberikan pemahaman tentang pentingnya konservasi Bekantan secara ekologi, dan diberikan informasi tentang dampak yang dapat terjadi baik secara ekologi maupun ekonomi, jika populasi Bekantan sampai punah.
"Tetapi pemberdayaan dan penyadartahuan kepada masyarakat harus disertai juga pemberdayaan ekonomi nyata kepada masyarakat. Upaya konservasi Bekantan sedapat mungkin bisa dirasakan manfaatnya secara langsung oleh masyarakat, sehingga masyarakat dapat membantu secara maksimal upaya pelestarian Bekantan, termasuk mencegah jika ada pihak-pihak yang ingin melakukan perburuan terhadap Bekantan atau melakukan perusakan terhadap habitatnya," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Populasi Bekantan Bertambah, Restorasi Ekowisata AGM Diapresiasi Menteri KLHK
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News