IKN NUSANTARA - JAKARTA. Pemerintah terus menggeber pembangunan istana presiden dan kawasan kantor presiden di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Ketua Satgas Pelaksana Pembangunan IKN Kementerian PUPR Danis Sumadilaga menyampaikan, pembangunan istana presiden di IKN masih on the track.
"Progresnya sejauh ini baik, sekitar 12% lebih," ujar Danis dalam konferensi pers, Senin (15/5).
Danis menyatakan, pembangunan istana negara dan kawasan kantor presiden di IKN terus didorong penyelesaiannya. Sehingga diharapkan pelaksanaan upacara HUT RI tahun 2024 dapat dilaksanakan di IKN.
"Insya Allah pada Agustus 2024 bisa digunakan," ucap Danis.
Baca Juga: Ada 209 LoI Proyek IKN, 36 di Antaranya Masuk Tahap Lanjutan
Sebagai informasi, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) memenangkan tender proyek pembangunan bangunan gedung kantor presiden kawasan Istana Kepresidenan senilai Rp 1,56 triliun. Selain itu, PTPP juga mendapatkan tender pembangunan bangunan gedung istana negara dan lapangan upacara pada kawasan istana kepresidenan senilai Rp 1,34 triliun.
Sementara itu, PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) memenangkan tender proyek gedung sekretariat presiden dan bangunan pendukung pada kawasan Istana Kepresidenan IKN dengan total nilai kontrak mencapai Rp 1,35 triliun.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo optimistis upacara peringatan HUT RI pada 17 Agustus 2024 mendatang dapat digelar di IKN.
“Ya kalau kerjanya seperti ini saya kira Insya Allah bisa, harus optimistis,” tutur Jokowi.
Baca Juga: Daftar 5 Kemudahan Berusaha dari Jokowi untuk Investor yang Mau Masuk IKN
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News