Sementara, Kepala Bidang Karantina dan Surveline Epidemiologi Kota Batam dr Romer Simanungkalit mengaku, sudah melakukan rapat, dan pada dasarnya pihaknya siap untuk menyukseskan misi pemerintah pusat dalam mengevakuasi WNI yang ada di Wuhan.
"Untuk kepastiannya sampai saat ini kami juga belum tahu, namun sampai saat ini kami siap untuk melakukan pendeteksian terhadap 243 WNI dari Wuhan yang akan tiba di Indonesia melalui Bandara Hang Nadim," kata dia.
Baca Juga: Siang ini Batik Air akan berangkat ke Wuhan untuk evakuasi WNI
Pihaknya sudah menyiagakan beberapa alat untuk antisipasi dalam pengecekan kedatangan 243 WNI tersebut. Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi yang dihubungi mengaku sampai saat ini rencana tersebut bisa dikatakan belum pasti.
"Ada kemungkinan tidak jadi, tapi tidak tahu juga ya. Karena keputusannya di pemerintah pusat. Kalau memang jadi dievakuasi di Hang Nadim setidaknya pagi ini kami rapat lagi, tapi sampai saat ini tidak ada informasi terkait rapat tersebut," ujar Didi.
Kendati demikian, Didi mengaku pihaknya siap jika sewaktu-waktu pemerintah memerintahkan kepulangan 243 WNI dari Wuhan, China, ke Indonesia melalui Bandara Hang Nadim di Batam, Kepri. (Kontributor Batam, Hadi Maulana)
Baca Juga: Update Virus Corona: Terjangkit 11.821, tewas 259, sembuh 243 (1/2 - 08:00 WIB)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "243 WNI di Wuhan Dipulangkan Melalui Bandara Hang Nadim, Alat Pendeteksi Tubuh Ditambah"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News