Sebanyak 243 WNI di Wuhan rencananya dipulangkan melalui Bandara Hang Nadim Batam

Sabtu, 01 Februari 2020 | 11:52 WIB Sumber: Kompas.com
Sebanyak 243 WNI di Wuhan rencananya dipulangkan melalui Bandara Hang Nadim Batam

ILUSTRASI. Sejumlah maskapai penerbangan saat terparkir di Appron Bandara Internasional hang Nadim Batam, belum lama ini. Sebanyak 243 WNI di Wuhan dipulangkan melalui Bandara Hang Nadim, alat pendeteksi tubuh ditambah. Foto:?tribunnews batam/yusuf riyadi


VIRUS CORONA - BATAM, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), disebut-sebut sebagai salah satu daerah alternatif kepulangan 243 WNI dari Wuhan, China. 

Dalam surat permohonan izin prinsip charter flight yang diajukan Batik Air Lion Group kepada Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI, agar menerbitkan izin prinsip untuk rute penerbangan maskapai tersebut. 

Baca Juga: Ngeri, dokter di Wuhan harus mempertaruhkan hidup saat menghadapi wabah virus corona

Dalam surat itu, pesawat berbadan besar yang dipesan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) akan terbang ke Wuhan melalui bandara Soekarno Hatta, Jakarta, pada Sabtu (1/2) ini. 

Kemudian, dari Wuhan, pesawat yang disewa tersebut hanya bertahan lebih kurang satu jam dan langsung terbang ke Bandara Hang Nadim, Batam. 

Hanya saja, belum diketahui secara pasti, setelah tiba di Batam, apakah 243 WNI tersebut akan dikarantina di Batam atau daerah lainnya. 

Direktur BUBU Bandara Internasional Hang Nadim, Suwarso, membenarkan atas jadwal penerbangan tersebut. Namun, dirinya belum mendapatkan kepastian dari pemerintah pusat setelah tiba di Batam akan dilakukan karantina di mana ke 243 WNI tersebut.

 Baca Juga: Duh, jumlah kematian karena virus corona pecahkan rekor baru

"Secara informasi kami sudah diberitahu, hanya saja kepastiannya sampai saat ini belum ada," kata Suwarso, di Bandara Hang Nadim, Sabtu (1/2). 

Suwarno mengatakan, dari surat yang dikeluarkan Batik Air, diperkirakan WNI tersebut tiba di Batam, malam ini pukul 19.00 WIB. Untuk persiapan sendiri, Suwarso mengaku tidak ada yang spesial, sebab sejak diumumkannya waspada virus coroba, Bandara Hang Nadim sudah melakukan persiapan seperti memasang alat pendeteksi suhu tubuh. 

"Yang jelas sejauh ini kami sudah stanby dan siap menerima kedatangan 243 WNI dari Wuhan," ujar dia. 

Baca Juga: Korban virus corona bertambah, AS mulai batasi orang asing masuk wilayahnya

Sementara, Kepala Bidang Karantina dan Surveline Epidemiologi Kota Batam dr Romer Simanungkalit mengaku, sudah melakukan rapat, dan pada dasarnya pihaknya siap untuk menyukseskan misi pemerintah pusat dalam mengevakuasi WNI yang ada di Wuhan. 

"Untuk kepastiannya sampai saat ini kami juga belum tahu, namun sampai saat ini kami siap untuk melakukan pendeteksian terhadap 243 WNI dari Wuhan yang akan tiba di Indonesia melalui Bandara Hang Nadim," kata dia. 

Baca Juga: Siang ini Batik Air akan berangkat ke Wuhan untuk evakuasi WNI

Pihaknya sudah menyiagakan beberapa alat untuk antisipasi dalam pengecekan kedatangan 243 WNI tersebut. Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi yang dihubungi mengaku sampai saat ini rencana tersebut bisa dikatakan belum pasti. 

"Ada kemungkinan tidak jadi, tapi tidak tahu juga ya. Karena keputusannya di pemerintah pusat. Kalau memang jadi dievakuasi di Hang Nadim setidaknya pagi ini kami rapat lagi, tapi sampai saat ini tidak ada informasi terkait rapat tersebut," ujar Didi. 

Kendati demikian, Didi mengaku pihaknya siap jika sewaktu-waktu pemerintah memerintahkan kepulangan 243 WNI dari Wuhan, China, ke Indonesia melalui Bandara Hang Nadim di Batam, Kepri. (Kontributor Batam, Hadi Maulana)

Baca Juga: Update Virus Corona: Terjangkit 11.821, tewas 259, sembuh 243 (1/2 - 08:00 WIB)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "243 WNI di Wuhan Dipulangkan Melalui Bandara Hang Nadim, Alat Pendeteksi Tubuh Ditambah"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Tendi Mahadi
Terbaru