Selain positivity rate corona rendah 3,2%, vaksinasi corona di Jakarta sudah 110,7%

Selasa, 07 September 2021 | 15:24 WIB   Reporter: Syamsul Ashar
Selain positivity rate corona rendah 3,2%, vaksinasi corona di Jakarta sudah 110,7%

ILUSTRASI. Petugas melakukan pemeriksaan untuk mendeteksi virus corona (swab tes) kepada warga di Terowongan Kendal, Stasiun Sudirman, Jakarta, Kamis (2/9/2021). . KONTAN/Fransiskus Simbolon


COVID-19 - JAKARTA. Indikator penanganan corona di Jakarta terus membaik.

Selain tingkat positivity rate yang rendah, pelaksanaan vaksinasi juga sudah melampaui target.

Proses vaksinasi corona di Jakarta juga masih terus berlangsung. 

Baca Juga: UPDATE Corona Indonesia, 6 September: Tambah 4.413 kasus baru, tetap jaga prokes

Untuk vaksinasi corona di Jakarta pada Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 9.900.910 orang (110,7%), dengan jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini sebanyak 10.991 orang. 

Sedangkan, vaksinasi corona di Jakarta total dosis 2 kini mencapai 6.225.547 orang (69,6%), dengan jumlah yang divaksin dosis 2 hari ini sebanyak 21.479 orang.

Lebih lanjut, pencapaian vaksinasi corona di Jakarta untuk anak usia 12-17 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan sebanyak 83,0% dan untuk dosis 2 sebanyak 62,5%. 

Baca Juga: PPKM 6 September berakhir, apakah diperpanjang? Ini kondisi Covid-19 di Jakarta

Sedangkan vaksinasi corona di Jakarta bagi warga usia 18-59 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan sebanyak 117,6% dan vaksinasi dosis 2 sebanyak 69,8%. 

Dwi juga menyampaikan realisasi vaksinasi corona di Jakarta pada kelompok lansia, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan sebanyak 87,8% dan vaksinasi dosis 2 sebanyak 76,0%. 

Sementara vaksinasi corona di Jakarta pada program vaksinasi gotong royong, untuk dosis 1 telah diberikan kepada 202.642 orang dan dosis 2 sebanyak 169.207 orang.

Tingkat positivity rate atau persentase kasus positif corona di Jakarta terus mengalami penurunan. 

Jika pada hari Minggu (5/9) kemarin rerata positivity rate corona di Jakarta sepekan terakhir sebesar 3,9% maka pada hari Senin (6/9) tingkat positivity rate di Jakarta kembali menurun.

Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat positivity rate corona di Jakarta sepekan terakhir sudah mencapai 3,2%.

Baca Juga: UPDATE Corona di Jakarta Senin (6/9) positif 217, sembuh 735, meninggal 16

Angka positivity rate corona di Jakarta sepekan terakhir sebesar 3,2% ini berarti sudah di bawah batas standar atau batas aman yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) yakni sebesar 5%.   

Sementara positivity rate corona di Jakarta secara total masih sebesar 14,5% sejak pandemi corona di Indonesia.

Meskipun positivity rate corona di Jakarta sudah cukup rendah dalam sepekan terakhir, Pemprov DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi corona di Jakarta. 

Baca Juga: Hore! Pengusaha Warteg dan PKL akan dapat bantuan langsung tunai Rp 1,2 juta

Seiring dengan itu DKI terus meningkatkan upaya testing, tracing dan treatment atau 3T serta mempercepat proses  vaksinasi corona di Jakarta dengan menggalakkan vaksinasi corona kepada sejumlah kelompok prioritas. 

Kendati demikian, agar angka positivity rate corona di Jakarta tetap terjaga rendah, masih dibutuhkan peran serta masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

SELANJUTNYA>>

Mengingat, meskipun sudah di vaksinasi corona di Jakarta, saat ini hanya mengurangi dampak keterpaparan, masih terdapat kemungkinan tertular dan menularkan virus corona di Jakarta jika longgar terhadap protokol kesehatan dalam keseharian. 

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan melakukan tes PCR corona sebanyak 12.222 spesimen. 

Dari jumlah tes corona di Jakarta tersebut, sebanyak 10.083 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 217 positif dan 9.866 negatif. 

Baca Juga: Varian baru virus Corona Mu sudah masuk Indonesia? Ini kata Wamenkes

Selain itu, fasilitas kesehatan di DKI Jakarta juga melakukan tes antigen corona di Jakarta pada Senin (6/9) ini sebanyak 14.789 orang dites, dengan hasil 54 positif dan 14.735 negatif.

Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk tes corona di Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu. 

"Target tes corona di Jakarta ini telah terlampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 86.391 orang dites PCR corona di Jakarta. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 551.259 per sejuta penduduk," terang Dwi.

Baca Juga: Pemerintah waspadai penyebaran virus corona varian Mu

Adapun jumlah kasus aktif corona di Jakarta saat ini sudah turun sejumlah 524 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 5.061 (orang yang masih dirawat/ isolasi). 

Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi corona di Jakarta secara total sampai Senin (6/9) ini sebanyak 852.909 kasus. 

Perlu diketahui, hasil tes antigen positif corona di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

Dari jumlah total kasus positif corona di Jakarta, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 834.489 dengan tingkat kesembuhan 97,8%, 

Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta juga mencatat total pasien corona di Jakarta yang meninggal dunia mencapai 13.359 orang atau dengan tingkat kematian 1,6%, lebih rendah dibandingkan dengan tingkat kematian pasien corona secara nasional sebesar 3,3%.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 3 Tampilkan Semua
Editor: Syamsul Azhar
Terbaru