Tarik minat wisatawan, KEK Tanjung Lesung gelar Rhino X Triathlon

Minggu, 18 Agustus 2019 | 18:33 WIB   Reporter: Elisabeth Adventa
Tarik minat wisatawan, KEK Tanjung Lesung gelar Rhino X Triathlon

ILUSTRASI. Perbaikan usai Tsunami melanda kawasan Selat Sunda


JELAJAH EKONOMI KONTAN - PANDEGLANG. Delapan bulan setelah bencana tsunami Selat Sunda terjadi, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung terus berbenah untuk menarik kembali minat para wisatawan.

Kawasan wisata yang dikelola oleh Banten West Java (BWJ) Tourism Development ini tengah bersiap menggelar ajang Rhino X (cross) Triathlon. Kejuaraan terbuka triathlon lintas alam (cross triathlon) tersebut bakal dihelat pada 28-29 September 2019 mendatang.

Direktur Operasional BWJ, Kunto Wijoyo menyampaikan bahwa ajang Rhino X Triathlon tahun ini merupakan yang ketiga kalinya digelar. Olahraga triathlon biasanya hanya dilakukan di jalur aspal.

Namun di Rhino X Triathlon, pihak Tanjung Lesung telah menyiapkan jalur yang lebih menantang, yakni dengan melintasi jalur pantai, kostel, perbukitan, dan pedesaan.

Baca Juga: Kemenhub targetkan pengembangan transportasi Danau Toba rampung 2020

“Ajang ini sesuatu hal menarik yang bisa kita jual sebagai alternatif dari sport tourism di Indonesia. Kami berharap event yang kami gelar ini bisa jadi kebangkitan bagi aktivitas wisata di Tanjung Lesung, Pandeglang, dan Banten pada umumnya,” kata Kunto di Tanjung Lesung, Sabtu (17/8).

Kunto menyatakan bahwa secara keseluruhan, kondisi kawasan Tanjung Lesung kini sudah pulih sebanyak 60%. Pihak BWJ terus memperbaiki infrastruktur yang rusak akibat diterjang tsunami 2018.

“Membangun infrastruktur bukan masalah utama. Yang lebih sulit adalah mengembalikan kepercayaan masyarakat dan para wisatawan pasca tsunami,” tandasnya.

Race Director Rhino X Triathlon 2019, Taufik Hidayat mengatakan ajang triathlon tahun ini bakal mempertandingkan tiga cabang olahraga, yakni lari, renang, dan bersepeda.

“Dengan menampung masukkan dari para peserta tahun lalu agar lebih menantang, kami coba realisasikan, salah satunya tahun ini ada sekitar 2 km lintasan berupa coral (karang-karang kecil),” tuturnya.

Baca Juga: Usai Gempa dan Tsunami, Tanjung Lesung Berbenah dan Bidik 800.000 Wisatawan

Ada dua kelas dalam Rhino X Triathlon 2019, yaitu kelas bull dan rhino pada masing-masing kategori. Untuk kelas bull, kategori renang sejauh 500 m, bersepeda sejauh 10 km, dan lari sejauh 5 km. Sedangkan kelas rhino, kategori renang sejauh 1.000 m, bersepeda sejauh 20 km, dan lari sejauh 10 km.

Ia lanjut menjelaskan untuk kelas rhino kategori bersepeda sejauh 20 km, lintasannya tidak hanya di dalam kawasan Tanjung Lesung saja. Tetapi lintasan juga akan diarahkan ke luar kawasan, seperti kawasan perkampungan yang berdampingan dengan KEK Tan jung Lesung.

Dengan dibukanya lintasan baru ini diharapkan bisa menyajikan pemandangan yang lebih eksotis bagi para peserta.

“Selain para peserta juga harus punya skill untuk menaklukan medan karena terdiri dari single track, tanjakan, dan bonusnya adalah turunan yang butuh skill handling penguasaan sepeda. Dan yang paling berbeda dari tahun ini, tidak ada looping, sehingga peserta tidak bosan dengan tracknya,” terang Taufik.

Baca Juga: Usai dihantam tsunami, pengelola wisata Tanjung Lesung bidik 800.000 pengunjung

Ia pun mengungkapkan, ajang Rhino X Triathlon tahun lalu diikuti oleh peserta dari 12 negara. Tahun ini targetnya peserta bisa datang dari 15 negara. “Jumlah peserta tahun lalu ada 175 orang, sekitar 20 – 30 orang dari mancanegara. Tahun ini target kami sekitar 200-an peserta bisa ikut,” kata Taufik.

Tahun 2019 merupakan tahun pemulihan (recovery) bagi KEK Tanjung Lesung dan kawasan pariwisata Pandeglang lainnya.

President Director BWJ, Poernomo Siswoprasetjo mengungkapkan bahwa ajang Rhino X Triathlon 2019 merupakan upaya BWJ mengembalikan kepercayaan para wisatawan pasca tsunami 2018 lalu. Dengan adanya ajang tersebut, ia berharap jumlah kunjungan wisatawan Tanjung Lesung bisa terus meningkat.

Baca Juga: Usai dilanda tsunami, ini rencana pengembangan KEK Tanjung Lesung di tahun ini

“Dalam setahun, kunjungan wisatawan Tanjung Lesung mencapai 600.000 orang. Target kami, lewat Rhino X Triathlon 2019 bisa mendatangkan 100.000 pengunjung selama ajang tersebut berlangsung,” ungkap Poernomo pada Kontan.co.id, Sabtu (17/8).

Ajang Rhino X Triathlon 2019 juga merupakan bagian dari rangkaian acara Festival Tanjung Lesung 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Handoyo .

Terbaru