BANJIR JAKARTA - JAKARTA. Hujan deras di wilayah DKI Jakarta pada Kamis (6/10) siang hingga petang menyebabkan banjir di wilayah DKI Jakarta.
Bahkan di wilayah Jakarta Selatan, banjir dikabarkan telah memakan korban dua orang meninggal dunia.
Penyebab korban meninggal adalah karena salah satu tembok bangunan di Madrasah Tsanawiyah (MTs) 19 di Jalan Pinang Kalijati, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, roboh pada Kamis (6/10/2022) sore.
Dilaporkan ada korban jiwa akibat robohnya tembok bangunan MTs 19. “Meninggal dua orang,” kata Sugeng, Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan, kepada Kompas.com, Kamis sore.
Baca Juga: Hujan Deras di Jakarta, Tiga Pintu Air Siaga III dan Satu Sudah Titik Pantau Siaga II
Sugeng mengatakan, korban tewas tersebut diduga tertimpa material tembok pembatas yang roboh. Pihaknya saat ini masih melakukan penanganan bangunan MTs 19 yang roboh.
Kronologi robohnya tembok bangunan MTs 19 masih belum diketahui. Robohnya salah satu tembok bangunan itu berbarengan dengan guyuran hujan deras di DKI Jakarta.
Bagian dalam MTs 19 juga terlihat terendam air. Ketinggian air terpantau sekitar 90 sentimeter.
Baca Juga: Konstruksi Penanganan Banjir Ruas Tol Pondok Aren – Serpong Ditargetkan Rampung 2023
Dalam video yang diterima Kompas.com, tampak kepanikan di MTs 19. Para siswa berteriak dan menangis histeris. Para siswa terlihat dievakuasi keluar dari area MTs 19. Sejumlah petugas terlihat membantu proses evakuasi.
“Demi Allah, aku takut,” ujar salah satu orang dalam video tersebut.
Berita ini telah dimuat di Kompas.com dengan judul :https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/06/16213671/tembok-madrasah-tsanawiyah-19-pondok-labu-roboh-2-orang-tewas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News