KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pos Indonesia (Persero) KCU Balikpapan memasuki tahap akhir penyaluran Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan (BLT Kesra) untuk wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Bantuan sebesar Rp900.000 per penerima untuk periode Oktober–Desember 2025 ini disalurkan berdasarkan data by name by address dari Kemensos.
Executive General Manager Pos Indonesia KCU Balikpapan, Hemat Firdaus, mengatakan proses pembayaran dilakukan melalui tiga skema: pencairan di kantor pos, layanan komunitas di titik-titik yang dekat dengan warga, serta pengantaran langsung ke rumah bagi kelompok rentan.
“Untuk lansia, disabilitas, dan ibu hamil yang tidak bisa datang ke lokasi pembayaran, kami antar langsung ke rumah,” ujar Hemat dalam siaran pers, Sabtu (6/12/2025).
Baca Juga: Pos Indonesia Memberi Bantuan Beasiswa Pendidikan Pada Anak Pensiunan
Tahun ini jumlah penerima di wilayah kerja KCU Balikpapan melonjak dua kali lipat menjadi lebih dari 18.000 orang, dari sebelumnya sekitar 9.000 penerima pada 2024. Hemat menyebut peningkatan ini menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi petugas yang harus menjangkau wilayah terpencil.
“Beberapa lokasi hanya bisa dicapai dengan perjalanan darat, naik pesawat kecil, lalu perahu melewati sungai berjeram. Namun kami pastikan bantuan tiba ke tangan penerima,” katanya.
Pendamping sosial Kemensos juga terlibat membantu sosialisasi, verifikasi data, dan pendampingan pada hari pembayaran untuk memastikan penerima sesuai daftar resmi.
Pos Indonesia turut memanfaatkan media sosial untuk mengumumkan jadwal dan lokasi pembayaran. Meski begitu, Hemat mengakui masih ada kendala administratif seperti perbedaan NIK antara KTP dan data penerima. Untuk kasus seperti ini, penerima diminta melampirkan surat keterangan dari desa atau kelurahan untuk proses validasi.
Baca Juga: BLT Kesra Kini Cair Lebih Cepat, Tanpa Antrean Panjang di Kantor Pos
Pada tahap akhir penyaluran, petugas Pos Indonesia mendatangi langsung rumah sejumlah penerima yang termasuk kelompok rentan, seperti Muhammad Azis, warga Gunung Sari Ulu yang mengalami stroke sejak empat tahun lalu.
Pendamping sosial Yanti Hadayani menyebut bantuan ini sangat tepat sasaran. “Kondisi rumahnya tidak layak huni dan ia memang tidak bisa mengambil bantuan ke kantor pos,” ujarnya.
Sejumlah warga penerima mengaku bantuan BLT Kesra membantu memenuhi kebutuhan harian.
Yuniyati, warga Gunung Sari Ilir, mengatakan dana yang diterimanya akan dipakai untuk kebutuhan sekolah anak dan kebutuhan pokok.
Penerima lain, Jumiati — istri Muhammad Azis — menuturkan bantuan ini akan digunakan untuk biaya berobat suaminya. “Saya sangat bersyukur, bantuan ini sangat membantu,” ujarnya.
Baca Juga: Pos Indonesia Beri Layanan Kesehatan Bagi Pensiunan
Sudihartono, warga lain yang mengalami disabilitas akibat kecelakaan kerja, juga menyampaikan manfaat bantuan tersebut. “Bantuan ini bukti hadirnya pemerintah di tengah warga kecil,” katanya.
Sebagai bagian dari tahap akhir penyaluran, Executive General Manager KCU Balikpapan bersama tim Pos Indonesia turut menyerahkan BLT Kesra secara langsung kepada beberapa warga rentan di Balikpapan Tengah.
Pos Indonesia menyatakan akan terus memperbaiki layanan distribusi bantuan sosial sesuai komitmen perusahaan untuk “Melayani dengan Sepenuh Hati.”
Selanjutnya: Intip Rekomendasi Saham BUMA Internasional Grup (DOID) Saat Kinerja Kurang Memuaskan
Menarik Dibaca: Rekomendasi 7 Film Action tentang Pembunuh Bayaran Nekat dan Berani
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News