Sementara jumlah kematian pasien corona di Jakarta pada Kamis (5/8) kembali meningkat menjadi 126 orang
Padahal pada Rabu 4 Agustus 2021 kematian pasien corona di Jakarta tercatat cukup rendah yakni sebanyak 63 orang
Jika dibandingkan dengan Selasa 3 Agustus 2021 mencapai 70 orang artinya berkurang kematian pasien corona di Jakarta pada Kamis (5/8) mengalami lonjakan
Demikian juga dibandingkan dengan Senin (2/8) yang sebanyak 154 orang, jumlah kematian pasien corona di Jakarta juga lebih tinggi.
Baca Juga: BPS: Pertumbuhan ekonomi kuartal II-2021 naik 7,07%
Tapi jika dibandingkan dengan data kematian pasien corona di Jakarta pada hari Sabtu (31/7) sebanyak 251 orang angka kematian pasien corona pada hari Senin (2/8) ini jelas lebih rendah.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi corona di Jakarta.
Saat ini upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan meningkatkan testing, tracing dan treatment (3T) serta mempercepat program vaksinasi corona di Jakarta kepada sejumlah kelompok prioritas.
Kendati demikian, masih dibutuhkan peran serta masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Mengingat, vaksinasi COVID-19 saat ini hanya mengurangi dampak keterpaparan, masih terdapat kemungkinan tertular dan menularkan virus COVID-19 jika longgar terhadap protokol kesehatan dalam keseharian. Hal ini terlihat dari kasus positif yang masih fluktuatif dan kini mengalami kenaikan. Butuh kerja bersama untuk memutus rantai penularan ini.
Baca Juga: Tebakan Sri Mulyani tak meleset, perekonomian RI kuartal II-2021 tumbuh 7,07% yoy
Berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Rabbu (4/8) telah melakukan tes PCR corona di Jakarta dengan total sebanyak 31.996 spesimen.
SELANJUTNYA>>>