Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada Selasa (17/8), telah dilakukan tes PCR corona di Jakarta sebanyak 20.376 spesimen.
Dari jumlah tes corona di Jakarta tersebut, sebanyak 11.681 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 655 positif dan 11.026 negatif.
Baca Juga: Pandemi virus corona telah mengakibatkan pemburukan ekonomi
Selain itu, Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga melakukan tes antigen corona di Jakarta pada Rabu (18/8) ini sebanyak 12.709 orang dites corona di Jakarta, dengan hasil 245 positif dan 12.464 negatif.
Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR corona per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk tes corona di Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target tes corona di Jakarta ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 104.122 orang dites PCR corona di Jakarta. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 528.331 per sejuta penduduk," terangnya.
Baca Juga: Turun lagi, zona merah corona di Indonesia per 15 Agustus 131 titik, ini wilayahnya
Adapun jumlah kasus aktif corona di Jakarta turun sejumlah 289 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 8.916 (orang yang masih dirawat/ isolasi).
Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi corona di Jakarta secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 841.610 kasus.
Perlu diketahui, hasil tes antigen positif corona di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR corona.
SELANJUTNYA>>>