JAKARTA. Calon gubernur DKI Jakarta petahana, Basuki Tjahaja Purnama menyampaikan pidato kekalahannya dengan nada suara ringan. Bahkan, dia sempat-sempatnya melucu ketika menyampaikan pidato.
Basuki atau Ahok meminta para pendukungnya untuk tidak terlalu kecewa dengan hasil quick count putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Kami pahami pasti sedih dan kecewa, tapi enggak apa-apa, percayalah kekuasaan itu Tuhan yang kasih dan Tuhan yang ambil. Enggak ada seorang pun bisa memiliki kekuasaan tanpa seizin Tuhan," ujar Ahok saat konferensi pers di Hotel Pullman, Jalan M.H Thamrin, Rabu (19/4).
Ahok menceritakan pengalamannya yang kalah pada Pilgub di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada 2007. Ketika itu, Ahok menghibur pendukungnya agar tidak terlalu bersedih. Ia percaya Tuhan akan memberikan hal yang terbaik. Saat itu lah Ahok mulai melucu.
"Tuhan selalu tahu yang terbaik, karena kekuasaan dari Tuhan. Eh, aku jadi gubernur DKI, kan lebih lumayan he-he-he," ujar Ahok.
Candaan Ahok mencairkan suasana. Djarot dan elit partai pendukung langsung tertawa mendengar pidato itu.
Ahok pun berjanji akan bekerja cepat pada sisa-sisa massa kepemimpinannya ini agar pasangan Anies Baswedan- Sandiaga Uno bisa bekerja lebih ringan.
"Selamat sekali lagi untuk Anies-Sandi dan semua timses pendukung. Kita semua sama, kita ingin Jakarta baik, karena ini rumah kita bersama," ujar Ahok.
(Jessi Carina)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News