Bisa persingkat waktu
Endra juga menyampaikan, keberadaan tol bawah laut menuju IKN merupakan cara untuk mempersingkat waktu. Tak hanya itu, perjalanan menuju IKN menjadi semakin mudah dengan dibangunnya infrastruktur tersebut.
"Kan kita punya beberapa alternatif jalan menuju IKN," kata Endra.
"Tapi nanti jalur logistiknya bisa melalui jalur terdekat ke IKN yaitu melalui tol bawah laut itu," lanjutnya.
Sebagai proyek terdalam di dunia
Dibangunnya tol bawah laut menuju IKN diklaim Kementerian PUPR sebagai proyek yang terdalam di dunia.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, panjang dari tol bawah laut menuju IKN mencapai 1,5 kilometer.
"Kami lihat di Korea (Selatan), di sana ada immersed tunnel, bukan terowongan di bawah laut, teknologinya beda," kata Basuki dilansir dari Kompas.com.
"Kalau terowongan kan membuat lubang, kalau ini seperti dibuat di darat terus dicemplungin atau ditenggelamkan, dan terdalam di dunia," tuturnya.
Kendati begitu, Basuki tidak membeberkan berapa kedalaman tol bawah laut yang akan dibangun menuju IKN. Namun, ia menyampaikan bahwa pembangunan proyek itu dimulai pada tahun ini setelah melalui proses lelang atau tender.
Baca Juga: Bahlil Jamin Investor Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Tak Akan Rugi
Telan biaya Rp 3 triliun
Pembangunan tol bawah laut menuju IKN ternyata memakan anggaran yang tidak sedikit. Diberitakan oleh Kontan sebelumnya, perlu biaya sebesar Rp 3 triliun untuk menghubungkan IKN dengan Balikpapan dan Samarinda.
Tol bawah laut di IKN juga digadang-gadang sebagai tol bawah laut pertama di Indonesia.
"Kami sedang mempelajari lebih detil dan melihat proyek serupa yang pernah dibangun di negara lain," kata Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Timur, Junaidi.
Ia menjelaskan bahwa tol bawah laut menuju IKN mempunyai kedalaman sekitar 40 meter. Jalan dari proyek ini memiliki lebar 22 meter dan panjang sekitar 1 kilometer sehingga bisa memangkas waktu perjalanan dari Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) ke Bandara Sepinggan Balikpapan selama 30 menit.
(Sumber: Kompas.com/ Ardiansyah Fadli, Suhaiela Bahfein | Editor: Hilda B Alexander)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Akses ke IKN Dilengkapi Tol Bawah Laut, Jadi yang Pertama di Indonesia"
Penulis : Yefta Christopherus Asia Sanjaya
Editor : Rizal Setyo Nugroho
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News