Alkohol langka, Polda Bali buat cairan disinfektan dari arak sitaan

Selasa, 31 Maret 2020 | 12:11 WIB Sumber: Kompas.com
Alkohol langka, Polda Bali buat cairan disinfektan dari arak sitaan

ILUSTRASI. Sejumlah penumpang membersihkan tangan di Stasiun Senen, Jakarta, Senin (09/03). Alkohol langka, Polda Bali buat cairan disinfektan dari arak sitaan. KONTAN/Fransiskus Simbolon


VIRUS CORONA - DENPASAR. Polda Bali bekerja sama dengan akademisi Universitas Udayana (Unud) membuat cairan disinfektan dan hand sanitizer dari arak sitaan. 

Kapolda Bali Irjen Petrus Reinhard Golose mengatakan, cairan disinfektan dan hand sanitizer itu akan dibuat sesuai standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Baca Juga: Cegah penyebaran corona, Kemenhub batasi operasional pelayanan UPPKB

Golose sengaja membuat cairan disinfektan dan hand sanitizer dari arak sitaan karena kelangkaan barang di pasaran. Pembuatan cairan disinfektan dan hand sanitizer secara mandiri juga sedang populer di masyarakat.

"Bahan utama kimia seperti cairan alkohol yang sudah langka dan mahal harganya juga menjadi penyebabnya," kata Golose, Senin (30/3). 

Polda Bali memberikan 3.000 liter arak sitaan kepada Universitas Udayana. Arak itu akan diekstrak menjadi alkohol murni 96%, sesuai standar yang ditetapkan. 

Baca Juga: Progres pembangunan rumah sakit corona Pulau Galang sudah 92%

Proses ekstrasi dilakukan dengan peralatan dari laboratorium Fakultas Farmas Universitas Udayana. Golose berharap kerja sama ini dapat membantu pemerintah dalam mengatasi kelangkaan disinfektan dan hand sanitizer di wilayah Bali, khususnya dalam bidang pelayanan masyarakat. 

Rektor Unud Raka Sudewi mengaku senang dengan kerja sama ini. Menurutnya, masyarakat sangat membutuhkan cairan disinfektan dan hand sanitizer yang sulit didapat di pasaran. 

Kegiatan ini, kata dia, merupakan salah satu pengabdian universitas kepada masyarakat.

Baca Juga: Satu jemaah tabligh asal Lampung dinyatakan positif Covid-19 di Bengkulu

“Diharapkan produksi ini bisa berjalan dengan baik dan secara bertahap dapat menyediakan kebutuhan mendesak akan disinfektan dan hand sanitizer,” katanya. 

Sebelumnya diberitakan, Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Bali Dewa Made Indra mengatakan, jumlah kasus positif Covid-19 di Bali menjadi 19 orang. Sedangkan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 37 orang. (Kontributor Bali, Imam Rosidin)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alkohol Langka, Polda Bali Buat Cairan Disinfektan dari Arak Sitaan"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Tendi Mahadi

Terbaru