Awal 2016, Tangerang sudah terapkan e-office

Selasa, 17 November 2015 | 23:05 WIB Sumber: Antara

TANGERANG. Wali Kota Tangerang, Arief Wismansyah meminta penerapan e-office di lingkungan pemerintah Kota Tangerang sudah dapat dimulai pada awal Januari 2016.

"Saya instruksikan awal tahun depan penerapan e-office sudah berjalan di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD)," katanya, Selasa (17/11).

Ia mengatakan penerapan e-office dimaksudkan agar kinerja seluruh OPD dibawahnya dapat semakin efektif dan efisien.

Karena, menurutnya, perkembangan saat ini sudah bergerak pesat dan lebih mengarah kepada sistem manajemen informasi dan bukan lagi komputerisasi.

"Era komputerisasi itu, bagaimana kita memindahkan data dari mesin ketik ke komputer, kalau sekarang sudah kepada bagaimana teknologi ini memudahkan kita dalam bekerja," ujarnya.

Kedepan melalui penerapan ini, selain memangkas jalur birokrasi juga bisa mengurangi berkas-berkas yang biasa menumpuk.

"Nanti disposisi bisa langsung via smartphone, toh dengan undang-undang ITE saat ini rasanya pesan melalui Whattsapp sudah dapat dijadikan dokumen resmi," ujarnya.

Lebih lanjut, Wali Kota menyampaikan, pada awalnya penerapan e-office ini akan menimbulkan banyak pekerjaan tambahan.

Salah satunya adalah merekam (scan) kembali seluruh berkas penting yang selama ini tersimpan.

"Awalnya pasti berat, tapi kedepan kalau sudah berjalan semuanya akan lebih mudah dijalani," paparnya.

Untuk itu, ia meminta kepada seluruh pegawai pemkot khususnya Kasubag Umpeg untuk memiliki dedikasi dan juga komitmen yang tinggi terhadap implementasi e-office.

Ia juga meminta Kasubag Umpeg dapat memberikan Training of Trainer kepada seluruh pegawai dan juga atasannya di OPD masing-masing.

Menurut dia, ini menjadi salah satu tugas Umpeg, dimana mereka berkewajiban untuk bisa membina, menata, dan juga mengelola seluruh pegawai yang ada di OPD

Kepala Seksi e-Government, Adhi Zulkifli menambahkan, melalui penerapan e-office ini akan semakin memudahkan pegawai dalam menelusuri seluruh riwayat pekerjaan.

"Artinya dapat memantau sejauh mana pekerjaan yang mereka lakukan telah ditindaklanjuti apa belum. Selain itu juga, dengan e-office, kinerja seorang pegawai dapat terukur karena terintegrasikan langsung dengan SKP ataupun Sikda," katanya.

Menurutnya terkait kesiapan, program yang dibangunnya secara garis besar telah rampung, dan dapat diaplikasikan di 2016.

"Adapun kekurangannya akan dibenahi sambil berjalannya program ini," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan

Terbaru