MYANMAR - Kota Bandung siap membuka pintu bagi para pengungsi Rohingya yang mencari suaka untuk menetap sementara hingga konflik yang terjadi di negaranya berakhir.
"Ga ada masalah. Bandung kota segala umat. Selama ada izin dari pemerintah pusat, saya kira masyarakat Bandung dan kita akan bantu," ujar Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di Bandung, Senin (4/9).
Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan, Kota Bandung merupakan cerminan kota yang dihuni berbagai macam etnis sehingga bukan masalah baginya untuk menampung pengungsi sesuai dengan aturan yang ada.
Apalagi Kota Bandung yang merupakan ibukota Asia-Afrika, maka sudah sepatutnya membantu negara-negara yang tengah dilanda konflik. "Orang tinggal di sini lebih dari 35 kelompok etnis, semua diterima," kata dia.
Ia berharap langkah yang akan dilakukan di Bandung, dapat diikuti pula oleh negara-negara di sekitar Myanmar untuk membuka pintu bagi para pengungsi Rohingya. "Karena kalau kita tidak bisa bersaudara dalam keyakinan, tentulah kita tetap bersaudara dalam kemanusiaan," katanya.
Selain membuka pintu bagi para pengungsi, Pemerintah Kota Bandung juga akan menggalang dana melalui pejabat di daerah untuk membantu krisis kemanusiaan yang menimpa etnis Rohingya di Myanmar. (Asep Firmansyah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Bangladesh tolak ribuan pengungsi Rohingya
