Peristiwa

Banjir dan Longsor Putuskan Jaringan Listrik di Sibolga–Tapteng, Sumut

Rabu, 26 November 2025 | 17:36 WIB
Banjir dan Longsor Putuskan Jaringan Listrik di Sibolga–Tapteng, Sumut

ILUSTRASI. LONGSOR - Petugas mengenakan jas hujan memeriksa jaringan listrik yang roboh akibat longsor di salah satu ruas jalan di Tapanuli Tengah, Selasa (25/11/2025). Infrastruktur kelistrikan PLN di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumut, mengalami kerusakan parah akibat banjir bandang dan longsor.


Reporter: kompas.com  | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - MEDAN. Sejumlah infrastruktur kelistrikan milik PLN mengalami kerusakan akibat banjir bandang dan longsor yang melanda Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. 

Gangguan terjadi pada berbagai titik jaringan, mulai dari gardu hubung yang terendam hingga tiang distribusi yang patah diterjang material longsor.

Manager PLN UP3 Sibolga, Bachtiar, menjelaskan bahwa kondisi cuaca ekstrem tidak hanya merusak aset kelistrikan, tetapi juga menutup akses menuju lokasi terdampak. 

Timbunan longsor serta genangan air menghambat upaya perbaikan sehingga pemulihan belum dapat dilakukan secara menyeluruh. 

Baca Juga: Jaringan Telekomunikasi Sibolga–Tapteng Lumpuh Total Akibat Banjir dan Longsor

PLN telah menetapkan status Siaga Kelistrikan dan mengerahkan tim ke lapangan untuk melakukan asesmen, isolasi jaringan, dan penanganan awal di titik yang dinilai aman.

General Manager PLN UID Sumatera Utara, Mundhakir, menegaskan bahwa keselamatan publik menjadi prioritas utama dalam proses pemulihan. 

Ia menyampaikan bahwa banjir dan longsor di Sibolga dan Tapanuli Tengah memerlukan kewaspadaan tinggi, sehingga setiap langkah penanganan dilakukan secara terukur dan sesuai standar keselamatan.

Dalam situasi bencana, PLN menerapkan prinsip safety first dan operational resilience untuk memastikan keandalan sistem tetap terjaga. 

Mundhakir meminta dukungan masyarakat agar proses pemulihan dapat berjalan lancar hingga jaringan kembali aman untuk dioperasikan.

Baca Juga: Banjir dan Longsor Lumpuhkan Tapanuli Tengah, Brimob Perkuat Operasi Penyelamatan

PLN juga berkoordinasi dengan BPBD, pemerintah daerah, TNI-Polri, dan perangkat kecamatan untuk membuka akses aman bagi petugas serta mempercepat perbaikan. 

Masyarakat diimbau tetap waspada dan tidak menyentuh peralatan listrik yang basah atau terendam air, termasuk menghindari tiang listrik dan gardu yang berada di area genangan. Jika menemukan kondisi yang membahayakan, warga diminta segera melapor melalui PLN Mobile atau Contact Center 123.

Sumber: https://medan.kompas.com/read/2025/11/26/132352278/banjir-dan-longsor-di-sibolga-tapteng-infras

Selanjutnya: KPK Geledah Kantor di Surabaya Terkait Kasus Bupati Ponorogo

Menarik Dibaca: 4 Tanda Harus Ganti Bra, Perhatikan Cup hingga Kawat Bra

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Terbaru