Berebut tanda tangan Kang Emil di casing handphone

Kamis, 01 Maret 2018 | 22:40 WIB Sumber: TribunNews.com
Berebut tanda tangan Kang Emil di casing handphone


PILKADA - JAKARTA. Calon gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi sasaran para warga yang berebut meminta tanda tangan Wali Kota Bandung tersebut.

Hal itu terjadi saat Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil hadir di acara Ngemil di Debox Cafe, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Rabu(28/2) malam.

"Saya suka Kang Emil. Ini baru pertama kali ketemu, Beliau sangat karismatik sekali, makanya saya minta tanda-tangan di HP saya," ujar Iis Istifarin, warga Cikarang, Kabupaten Bekasi sambil memperlihatkan punggung HP-nya yang sudah ditandatangani Kang Emil dengan tinta warna emas.

Kang Emil duduk bareng bersama mereka sambil mendengarkan curhatan mereka.

Eneng, pekerja di kawasan industri Cikarang misalnya, dia curhat mengenai kecelakaan kerja yang masih banyak terjadi di pabrik-pabrik di Cikarang.

Karena itu, dia meminta pemerintah tegas menerapkan K3 (Kesehatan, Keselamatan Kerja) karena masih ada perusahaan yang tidak memperhatikan keselamatan kerja.

Sementara Jessy Basuni, warga Cikarang berharap agar Kang Emil bisa membawa produk Jabar sampai ke luar negeri tidak hanya jago kandang.

Yang lain, bertanya masalah infrastruktur yang belum merata di Kabupaten Bekasi hingga masalah kemacetan.

Menjawab curhatan mereka, Kang Emil menjawab bahwa masalah keselamatan kerja penting dan harus ditegakkan.

"Penerapan  K3 di Bandung  paling mantap, nanti penerapannya kalau ditakdirkan memimpin Jabar nanti saya bawa ke Bekasi agar tidak ada berita-berita menyedihkan tentang keselamatan kerja," ucap Kang Emil.

Soal produk Jabar, menurut Kang Emil, dia sudah memulainya dengan Little Bandung di Malaysia. Toko itu  isinya produk terbaik asal Bandung.

Ia akan bawa produk Jabar keluar negeri,  packaging- nya harus keren.

"Contohnya saya pernah beli moci di Jepang, kemasannya bagus, isinya 6 harganya Rp300 ribu, mahal. Saya datang ke Sukabumi, juga beli moci isinya banyak, rasanya enak,  harganya murah karena bungkusnya biasa," kata Kang Emil.

Menurut dia, kuncinya untuk menaikkan harga adalah dengan mempercantik bungkusnya.

"Terpikir rengginang kalau dibungkus bagus, akan saya bawa ke luar negeri. Tagline-nya Kalau Mau Senang, Makan Rengginang," ujar dia disambut tawa dan tepuk tangan hadirin.

Editor: Yudho Winarto

Terbaru