Mitigasi kekeringan
Dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Kamis (30/5/2024), Dwikorita membeberkan bahwa masih ada peluang pertumbuhan awan-awan hujan di sekitar wilayah Indonesia.
Hal tersebut diketahui BMKG berdasarkan hasil pemantauan terhadap anomali iklim global.
Pertumbuhan awan-awan hujan, lanjut Dwikorita, dapat dimanfaatkan sebagai upaya mitigasi dan antisipasi sebelum memasuki puncak musim kemarau.
Salah satu upaya atau langkah mitigasi yang dapat dilakukan adalah dengan penerapan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC).
Kegiatan OMC perlu dilakukan untuk mengoptimalkan pertumbuhan awan hujan pada periode transisi sebelum memasuki puncak kemarau sehingga bisa mengisi tampungan air atau waduk di daerah yang berpotensi mengalami kekeringan tersebut.
“Adanya unit kerja baru Deputi Bidang Modifikasi Cuaca di BMKG menjadikan BMKG akan semakin aktif menjalankan tugas aksi dini mitigasi potensi bencana hidrometeorologi termasuk kekeringan yang bisa berdampak pada berkurangnya ketersediaan air untuk kebutuhan pertanian dan air baku melalui operasi modifikasi cuaca,” ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "BMKG Ungkap Kondisi El Nino dan La Nina Saat Musim Kemarau 2024 di Indonesia"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News