Jakarta. Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Utara, mencatat beberapa wilayah yang rentan aksi kriminalitas.
Hal tersebut didapat dari laporan warga yang kerap mengeluhkan minimnya penerangan jalan umum (PJU) di sejumlah ruas jalan.
"Berdasarkan laporan warga, ada beberapa wilayah yang jalannya rawan. Antara lain, Kanal Banjir Timur (KBT), Terminal Tanjung Priok, Waduk Pluit, Jalan Yos Sudarso dan Danau Sunter," kata Kepala Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Utara, Tuti Kurnia, Selasa (22/9/2015).
Tuti mengatakan, pihaknya akan menambahkan closed circuit television (CCTV) di titik rawan tersebut.
Namun, tak hanya di titik-titik yang disebutkannya, wilayah lain di enam kecamatan juga ikut jadi sorotan.
"Untuk pemasangan CCTV, kita prioritaskan di titik rawan yang dilaporkan warga. Tetapi, untuk wilayah lain di enam kecamatan, tetap kita perhatian untuk dipasang," ujarnya.
Meski demikian, pihak Sudin harus mendata terlebih dahulu lokasi-lokasi lain yang termasuk rawan dari enam kecamatan yang ada.
Rencananya, setiap kecamatan akan diplot 10 CCTV, di sejumlah titik yang telah ditentukan.
Untuk Pemasangan perdana CCTV produksi Tiongkok itu, pihak Sudin akan memasang 10 unit di Waduk Pluit.
Pemasangan CCTV itu, lanjut Tuti, merupakan Instruksi Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok terkait program Smart City.
Sehingga, dapat dipantau langsung melalui aplikasi smartphone Android.
"Nanti, untuk tahap awal, kita pasang 50 unit CCTV awal Oktober mendatang. Sebanyak 10 unit di wilayah Waduk Pluit. Nanti, akan terkoneksi langsung dengan Smart City," tuturnya.
Selain itu, CCTV tersebut juga akan berfungsi untuk mengetahui kondisi faktual lampu penerangan jalan umum (PJU) dan sarana lainnya.
Rencananya, pemasangan keseluruhan CCTV diperkirakan rampung 15 Desember mendatang.
Sebelumnya, Sudin PE Jakut, juga menerima banyak laporan warga terkait minimnya PJU, di beberapa wilayah di Jakut.
Sentilan tersebut mendorong Sudin Perindustrian memasang ribuan lampu light emitting diode (LED) di lokasi yang dilaporkan warga. (Tangguh Sipria Riang)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News