Ia menyebutkan, dibutuhkan 35 liter cairan desinfektan untuk sekali penyemprotan. Pihaknya dibantu oleh PT Taman Wisata Candi (pengelola zona II) sebanyak 50 liter.
Petugas yang menyemprot dilengkapi dengan pakaian khusus, pelindung, masker, sarung tangan dan juga kacamata. Salah satu destinasi wisata super prioritas itu pun sudah ditutup untuk umum hingga 29 Maret 2020.
Baca Juga: Membahayakan jaringan listrik, tahun baru 2020 candi Borobudur tanpa lampion
Tidak hanya itu, kunjungan wisatawan untuk paket sunrise, sunset dan paket Manohara Borobudur juga ditutup guna mencegah penyebaran virus tersebut.
"Langkah penyemprotan ini akan dilakukan secara berkala hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan. Tergantung dengan keadaan. Sebelum dibuka kemungkinan akan kita semprot lagi," tegas Yudi.(Ika Fitriana)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cegah Wabah Corona, Candi Borobudur Disemprot Cairan Khusus"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News