DKI JAKARTA - JAKARTA. Perusahaan media luar ruang (out-of-home advertising/OOH), City Vision, menggarap "Bundaran Hotel Indonesia (HI) Digital Network" yang rencananya akan beroperasi pada akhir tahun ini.
Co-Founder City Vision Juliana Kumala mengungkapkan bahwa sebagai salah satu icon Jakarta, City Vision menggagas inovasi untuk mengubah landscape Bundaran HI seperti di Time Square New York, Amerika Serikat.
"Nantinya akan ada tiga high quality LED di luar Plaza Indonesia dan Grand Hyatt Hotel, dan dua internal LED di dalam mall Plaza Indonesia," kata Juliana dalam rilisnya, Sabtu (12/11).
Baca Juga: Wajah Bundaran HI akan Disulap Seperti Times Square New York
Juliana menambahkan, Bundaran HI Digital Network dirancang khusus untuk brand terkemuka di industrinya. Dengan lokasinya yang ramai dan strategis, hal ini akan memberikan exposure yang tinggi karena mendominasi semua sisi Bundaran HI.
Bundaran HI Digital Network dilengkapi beragam fitur seperti curved display yang cocok untuk konten 3D, audio enable untuk live streaming, dan geo-targeting. "Ini akan jadi iconic karena tempatnya di Bundaran HI, di tengah kota Jakarta yang juga merupakan financial centre di Indonesia," imbuh Juliana.
Juliana memastikan, tak hanya brand internasional yang akan ditampilkan. Melainkan juga brand lokal karya anak bangsa untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional di tengah ketidakpastian global saat ini.
Sebagai informasi, City Vision merupakan perusahaan media luar ruang dengan jaringan transportasi umum dan aset media roadside dengan lebih dari 50 juta impresi per bulan. City Vision memfokuskan jaringan LED roadside pada lokasi premium.
Baca Juga: Perhatikan! Ada Rekayasa Lalu Lintas di Kawasan Bundaran HI
City Vision menjangkau lebih dari 2 juta penumpang setiap harinya pada 80 stasiun kereta commuter line. Termasuk juga kereta antar kota yang tersebar di Jawa dan Sumatera.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
