Menurut Subejo, alasan sebagian warga masih tetap mengungsi adalah karena mereka menunggu tempat tinggalnya dibersihkan pascabanjir yang melanda sebelumnya.
Di sisi lain, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga terus bersiaga selama musim penghujan ini.
Bersama dengan Satgas Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta, Satgas Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta, BPBD Provinsi DKI Jakarta, serta PPSU Kelurahan, Pemprov DKI akan mengerahkan pompa mobile, membersihkan dan melancarkan tali air, dan juga membersihkan sampah maupun lumpur di saluran air untuk memastikan agar genangan air di ruas jalan maupun di kawasan pemukiman warga cepat mengalami penyurutan.
Baca Juga: Banjir di Boulevard Barat Raya Kelapa Gading belum surut hingga Sabtu malam
Selain itu, petugas gabungan yang terdiri atas Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta, Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta, Kelurahan, Kecamatan, dan Puskesmas juga turut dikerahkan untuk memeriksa kondisi para warga serta menyiapkan lokasi pengungsian.
"Petugas gabungan ini juga turut mendistribusikan disinfektan bagi pemukiman warga yang terkena banjir dan tergenang air, guna meminimalisasi penyebaran penyakit pascabanjir," kata Subejo.
Baca Juga: Banjir di Jalan Bina Warga Rawajati masih satu meter lebih pada Sabtu sore
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News