SEMARANG. Sebanyak 8,14 juta pemudik dari Jakarta dan sekitarnya diperkirakan akan mudik ke berbagai daerah di Jawa Tengah.
Jumlah pemudik itu nantinya didominasi oleh sepeda motor. "Kurang lebih 8,14 juta pemudik akan pulang ke berbagai daerah di Jateng," kata Kepala Dinas Perhubungan Jateng, Satriyo Hidayat, Selasa (13/6).
Satriyo mengatakan, jumlah pemudik tahun ini bakal naik sekitar 1,29% dari tahun sebelumnya sebanyak 6.288.479 orang. Rinciannya, pemudik dengan sepeda motor 1.840.640 orang pada 2016 diprediksi naik menjadi 1.941.746 orang pada 2017 atau naik 20%.
Sedangkan pemudik yang memakai mobil sebanyak 2.943.234 orang pada 2016 diperkirakan naik menjadi 4.120.527 orang pada 2017 atau naik 40%.
Sementara, jumlah pemudik yang menumpang bus diprediksi turun pada tahun ini. "Pemudik menggunakan angkutan umum diperkirakan turun," kata dia.
Untuk mudik ini, Pemprov Jateng juga bakal menyediakan 177 bus untuk program mudik gratis. Mudik gratis yang disediakan, yaitu bus dan kereta api.
Dari 177 bus yang disediakan terdiri dari 39 unit dari Pemrov Jateng, 83 unit dari pemerintah kabupaten dan kota, serta 55 bus dari Bank Jateng.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah, Dadang Somantri mengatakan, mudik gratis digelar untuk membantu warga Jateng yang bekerja di wilayah Jabodetabek.
Mudik gratis membantu masyarakat yang kurang mampu, khususnya dalam mendapatkan sarana transportasi. Uang transportasi yang digunakan bisa digunakan untuk hal lain di kampung halaman. (Nazar Nurdin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
