Hutama Karya Prediksi Lalu Lintas Tol Indrapura-Lima Puluh Capai 78.000 Kendaraan

Minggu, 10 Desember 2023 | 13:16 WIB   Reporter: Venny Suryanto
Hutama Karya Prediksi Lalu Lintas Tol Indrapura-Lima Puluh Capai 78.000 Kendaraan

ILUSTRASI. Kendaraan melintas di kilometer 11 Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Lubuklinggau-Bengkulu seksi I Bengkulu-Taba Penanjung di Kota Bengkulu, Bengkulu, Senin (30/10/2023). ANTARA FOTO/Muhammad Izfaldi/Spt.


JALAN TOL-JAKARTA. PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) dan PT Hutama Marga Waskita (Hamawas) melihat minat masyarakat yang tinggi untuk melintas di Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat Seksi Tebing Tinggi – Indrapura dan Tol Indrapura – Kisaran seksi Indrapura - Lima Puluh. 

Hal itu terlihat dari adanya total Volume Lalu Lintas (VLL) hingga Kamis (30/11) di Tol Tebing Tinggi - Indrapura mencapai 142.744 kendaraan dan VLL yang melintas di Tol Indrapura - Lima Puluh hingga Rabu (06/12) tercatat mencapai 171.549 ribu kendaraan. Khusus di Tol Indrapura - Lima Puluh angka ini lebih tinggi dari prediksi yakni 78.000 kendaraan.

Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo mengatakan bahwa untuk Tol Indrapura - Lima Puluh sendiri, per harinya dilalui sebanyak hampir 7.000 kendaraan dan melebihi target yakni 3.000 kendaraan per hari di tol tersebut.

“Penyumbang terbesar trafik kendaraan yang melintas yaitu jenis kendaraan logistik yang melintas dari dan ke arah Kuala Tanjung menuju daerah sentra produksi. Hal ini juga menunjukkan Willingness to Pay (WTP) yang cukup tinggi pada jalan tol yang dioperasikan tersebut,” tutur Tjahjo dalam keterangan resminya, Minggu (10/12).

Baca Juga: Intip Proyek-Proyek Hijau yang Didanai Green Sukuk

Lebih lanjut, Tjahjo menyampaikan bahwa selama masa sosialisasi tanpa tarif ini, Hutama Karya mencatat nihil kecelakaan atau fatalitas yang terjadi serta belum ditemukan adanya pelanggaran maupun keluhan yang berarti dari pengguna jalan tol.

Pihanya telah melakukan sosialisasi secara masif di berbagai kanal komunikasi, baik di media sosial, media luar ruang dan media konvensional. Selain itu, jalan tol ini juga bukan yang pertama di Sumatra Utara, sehingga masyarakatnya sudah cukup terbiasa. 

"Kami berharap SK penetapan tarif dapat segera keluar sehingga 2 (dua) ruas tersebut dapat segera ditetapkan tarif,” tutupnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi

Terbaru