Istri pelaku bom bunuh diri di Medan juga berencana meneror Bali

Kamis, 14 November 2019 | 16:44 WIB Sumber: Kompas.com
Istri pelaku bom bunuh diri di Medan juga berencana meneror Bali

Polisi berjaga di depan rumah keluarga terduga pelaku aksi bom bunuh diri Mapolrestabes Medan, di Jalan Jangka, Gang Tenteram, Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11/2019).


TEROR BOM - DEPOK. Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri, Rabu (13/11/2019), telah mengamankan seorang perempuan berinisial D. D adalah istri dari RMN, pelaku bom bunuh diri di halaman Markas Polrestabes Medan, Sumatra Utara, Rabu pagi.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo mengungkapkan bahwa saat ditangkap, D sedang menyusun rencana melancarkan teror di Bali.

Baca Juga: Ada bom bunuh diri di Medan, begini komentar Istana

"Di dalam jejaring komunikasi media sosialnya, mereka (D dan terduga teror lainnya) berencana melakukan aksi terorisme di Bali," ujar Dedi di Markas Korps Brimob, Depok, Jawa Barat, Kamis (14/11/2019).

Penyusunan rencana aksi teror ini, lanjut Dedi, dilakukan bersama seorang pria berinisial I. Fakta yang mengejutkan bahwa I merupakan narapidana perkara terorisme yang saat ini mendekam di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II, Kota Medan, Sumatra Utara.

"Yang bersangkutan (D) cukup aktif di media sosial dan secara fisik sudah pernah berkomunikasi lewat Facebook (dengan I)," kata Dedi. Kini, D masih diperiksa secara intensif oleh tim Densus 88 Antiteror Polri untuk pengembangan kasus bom bunuh diri sang suami beserta aksi teror yang direncanakannya.

Baca Juga: Pelaku bom di Polrestabes Medan cukup aktif di media sosial

Diberitakan, seorang pria yang mengenakan jaket berlogo ojek online melakukan bom bunuh diri di halaman Mapolrestabes Medan, Rabu pagi. Pelaku diketahui meninggal dunia di tempat dengan kondisi mengenaskan.

Peristiwa itu juga menyebabkan enam orang menjadi korban luka ringan. Empat orang merupakan personel Polri, satu orang pekerja PHL, sedangkan seorang lainnya masyarakat biasa.

Baca Juga: Mahfud MD: Masyarakat jangan selalu nyinyir

Berdasarkan hasil olah TKP, tim berhasil mengidentifikasi identitas pelaku. Pria berjaket ojek online yang meledakkan diri berinisial RMN, usia 24 tahun. RMN yang berstatus pelajar/mahasiswa itu lahir di Kota Medan, 11 Agustus 1995.

Berdasarkan data catatan kependudukan, RMN tinggal di bilangan Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan. (Achmad Nasrudin Yahya)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terungkap, Istri Bomber Mapolrestabes Medan Hendak Meneror Bali", 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Noverius Laoli
Terbaru