KAI dukung larangan mudik Lebaran 2021, penjualan tiket mudik belum dibuka

Minggu, 28 Maret 2021 | 07:04 WIB Sumber: Kompas.com
KAI dukung larangan mudik Lebaran 2021, penjualan tiket mudik belum dibuka

ILUSTRASI. Penumpang berada di dalam Kereta Api (KA) Ranggajati jurusan Cirebon-Purwokerto-Banyuwangi. ANTARA FOTO/Siswowidodo/pras.


MUDIK LEBARAN - JAKARTA. PT Kereta Api Indonesia (KAI) mendukung kebijakan pemerintah yang melarang mudik Lebaran 2021 bagi seluruh masyarakat Indonesia. 

Hal itu disampaikan VP Public Relations KAI Joni Martinus saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (27/3/2021). 

"KAI mendukung penuh seluruh kebijakan pemerintah dalam hal penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. KAI tentu mematuhi kebijakan pemerintah terkait aturan mudik Lebaran tahun ini," kata Joni. 

Joni menjelaskan, hingga saat ini pihaknya belum membuka penjualan tiket mudik Lebaran. 

KAI masih menunggu kebijakan selanjutnya terkait operasional kereta selama masa libur Lebaran. 

Baca Juga: Tjahjo: SE larangan mudik Lebaran terbit Senin (29/3) depan

"Perihal operasional perjalanan kereta api pada momen tersebut, KAI masih menunggu Surat Edaran dari Satgas Covid-19 dan Kementerian Perhubungan. Sejauh ini, KAI belum melayani penjualan tiket Angkutan Lebaran 2021," tuturnya. 

Joni menambahkan, KAI akan terus melakukan koordinasi dengan semua pihak terkait. 

Pemerintah pusat resmi mengeluarkan larangan mudik Lebaran 2021 bagi seluruh masyarakat Indonesia. 

Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy berdasarkan hasil rapat tingkat menteri, Jumat (26/3/2021). 

"Larangan mudik akan mulai pada 6-17 Mei 2021. Sebelum dan sesudah waktu tersebut, diimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan pergerakan atau kegiatan-kegiatan ke luar daerah, kecuali betul-betul dalam keadaan mendesak dan perlu," kata Muhadjir dalam konferensi pers virtual selepas rapat. 

"Berlaku untuk seluruh ASN, TNI, Polri, BUMN, karyawan swasta maupun pekerja mandiri dan juga seluruh masyarakat," sambungnya. 

Baca Juga: Pemerintah larang mudik Lebaran 2021, ini kata KAI

Keputusan larangan mudik ini diambil lantaran angka penularan dan kematian akibat Covid-19 meningkat setelah beberapa kali libur panjang. 

Muhadjir menyebutkan, ada kegiatan-kegiatan yang diberikan kelonggaran selama Mudik Lebaran salah satunya adalah angkutan barang. 

"Untuk angkutan barang akan diperlonggar, tidak ada pembatasan," kata dia. 

Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setyadi mengatakan, perjalanan untuk kepentingan dinas berpotensi diberikan kelonggaran selama masa mudik Lebaran 2021. 
Namun, seluruh kegiatan teknis selama Lebaran 2021 akan dikoordinasikan dengan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19. 

"Jadi nanti dari masing-masing Ditjen di Kementerian Perhubungan akan mem-break down dengan menggunakan SE Satgas di masing-masing moda transportasi mengatur masalah teknis," kata Budi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul: "PT KAI Dukung Larangan Mudik Lebaran 2021"

Penulis : Ira Gita Natalia Sembiring
Editor : Sandro Gatra

Selanjutnya: Catat, mulai hari ini (20/3) tarif GeNose di stasiun naik jadi Rp 30.000

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Halaman   1 2 Tampilkan Semua
Editor: Herlina Kartika Dewi

Terbaru