Kemenkop ajak stakeholder perkuat UKM perbatasan

Sabtu, 11 November 2017 | 19:30 WIB   Reporter: Maizal Walfajri
Kemenkop ajak stakeholder perkuat UKM perbatasan


USAHA IKM - BELU. Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) menyatakan perlu sinergi antar berbagai stakeholders untuk membangun daerah perbatasan. Salah satunya, dukungan penguatan permodalan bagi UMKM supaya bisa tumbuh dan berkembang.

Selain itu, perlu juga dorongan bagi pengembangan UMKM perbatasan negara berbasis potensi lokal.

Asisten Deputi Permodalan pada Deputi Pembiayaan, Kemenkop UKM Luhur Pradjarto berharap adanya sinergi antara Kemenkop dan UKM, Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), dengan pemda, maupun K/L.

"Sehingga perekonomian di daerah perbatasan tumbuh dan berkembang sebagaimana yang diharapkan pemerintah," kata Luhur dalam Rapat Fasilitasi dan Koordinasi Pengelolaan Potensi di Belu, NTT, Sabtu (11/11).

Menurut Luhur, dukungan permodalan bagi UMKM melalui kegiatan pengembangan wirausaha pemula sangat strategis, dan peningkatan kualitas SDM melalui kegiatan pelatihan. Selain itu, juga perlu ada tenaga pendamping.

Dengan adanya tenaga pendamping, diharapkan para UMKM maupun koperasi dapat didorong untuk dapat mengakses pembiayaan yang bersumber dari lembaga perbankan maupun lembaga non bank.

"Tugas pendamping tidak hanya mendapatkan permodalan tapi juga membimbing pemanfaatan dana, bagaimana mengemas suatu produk yang baik dan bahkan mencarikan pasar yang potensial termasuk di daerah perbatasan," katanya.

Dengan demikian, diharapkan usaha UMKM dan koperasi dapat berkembang, pendapatan masyarakat meningkat sehingga masyarakat di daerah perbatasan hidup sejahtera dan akan memperkokoh NKRI.

Dalam kesempatan yang sama Petrus Bere, Sekretaris Daerah Kabupaten Belu, menyampaikan bahwa sebagai wilayah perbatasan negara yang merupakan beranda negara, maka Pos Lintas Batas Negara (PLBN) harus lebih bagus dari negara tetangga.

"Prasarana yang telah dibangun pemerintah harus dimaksimalkan pemanfaatannya, masyarakat harus peduli termasuk para UMKM," ungkap Petrus.

Sementara Deputi Pengelolaan Potensi Darat BNPP Boitenjeri menyebut, sebagai beranda, negara harus menjaga pertahanan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar PLBN dan lingkungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini

Terbaru