JAKARTA - Palang Merah Indonesia (PMI) terus melakukan pendistribusian air bersih ke wilayah-wilayah yang tengah dilanda kekeringan. Salah satu daerah yang menjadi sasaran program PMI itu adalah wilayah Jawa Tengah.
Ketua PMI Jawa Tengah, H Imam Triyanto, dalam siaran pers nya yang diterima TRIBUNnews.com, menyebut sejak diluncurkannya program pada beberapa pekan lalu, hingga kini PMI telah mendistribusikan air sebanyak 416.000 liter yang menjangkau 3.829 Kepala Keluarga (KK).
“Distribusi air bersih ditujukan di wilayah yang kekeringan dan sangat membutuhkan air," katanya.
3.829 KK yang telah menerima air bersih dari PMI tersebar Kabupaten Tegal, Cilacap, Grobogan, Temanggung, Boyolali dan Kudus. PMI mengirimkan truk-truk tanki air untuk membantu PMI di kabupaten-kota memberikan pelayanan air bersih, untuk masyarakat dengan menggunakan 8 unit truk tanki air.
Setiap tangki air dapat melayani dua sampai tiga RT. Setiap warga rata-rata bisa memperoleh air sebanyak empat ember dan dua jeriken berkapasitas sekitar 40 liter.
Dalam menjalankan program pendistribusian air bersih itu, PMI di kabupaten-kota juga melakukan kerjasama dengan berbagai instansi seperti BPBD, PDAM dan swasta lain.
“Kami juga melakukan koordinasi dengan pemerintah setempat untuk distribusi air ke masyarakat,” ujarnya.
Diketahui akibat bencana kekeringan, untuk keperluan mandi cuci kakus (MCK), warga mengandalkan air dari sungai. Warga harus mengendapkan air sungai hingga agak jernih di sumur, sebelum digunakan. (Nurmulia Rekso Purnomo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
