Jabodetabek

Pramono Sebut Jakarta Lebih Siap Bangun PLTSA

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:01 WIB
Pramono Sebut Jakarta Lebih Siap Bangun PLTSA

ILUSTRASI. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait kondisi Jakarta terkini di Balai Kota DKI Jakarta, Sabtu (30/8/2025). ANTARA FOTO/Reno Esnir/app/sgd. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyebutkan, Jakarta menjadi daerah yang paling siap dalam pengembangan PLTSA.


Reporter: kompas.com  | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyebutkan, Jakarta menjadi daerah yang paling siap dalam pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSA). 

Ia menilai kesiapan tersebut didukung oleh infrastruktur yang lebih lengkap dibandingkan daerah lain serta dukungan kuat dari investor. 

“Untuk hal yang berkaitan dengan PLTS, kami sudah berkali-kali duduk dengan Danantara dan sudah disepakati karena memang Jakarta dibandingkan dengan daerah lain pasti infrastrukturnya lebih siap,” ucap Pramono di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (15/10/2025). 

Menurut Pramono, kesiapan Jakarta tidak lepas dari meningkatnya volume sampah yang dihasilkan setiap hari.

Baca Juga: Bendungan Rukoh Siap Dukung Irigasi 12.194 Ha, Waskita Karya Kebut Proyek Pengarah

Saat ini, volume sampah di Jakarta terus meningkat, dari 7.700 ton per hari menjadi sekitar 8.000 ton.

Selain itu, timbunan sampah di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang telah mencapai 55 juta ton. 

Dengan jumlah tersebut, Pramono optimistis Jakarta mampu membangun empat hingga lima PLTSA. 

“Sehingga dengan demikian, Jakarta kalau dibangun untuk PLTSA dengan feeder ataupun input-nya kurang lebih 2.500 sampai 3.000, maka kita bisa empat atau sampai dengan lima PLTSA  di mana satu PLTSA akan menghasilkan kurang lebih 35 megawat,” kata dia. 

Selain ketersediaan bahan baku sampah dan infrastruktur, minat para investor besar dunia juga menjadi faktor pendorong.

“Dengan PLN pasti kita akan bisa dikerjasamakan karena dengan kalau memang per kWh-nya 20 sen, maka tidak perlu tipping fee,” kata dia. 

Ia berharap kerja sama antara Pemprov DKI dan Danantara Indonesia dapat segera direalisasikan agar pengelolaan sampah di Jakarta bisa menjadi solusi berkelanjutan. 

“Saya yakin persoalan sampah di Jakarta akan segera terselesaikan. Jadi, urusan itu mudah-mudahan berjalan dengan baik,” ungkap Pramono.

Baca Juga: Perpres Pengelolaan Sampah Terbit, Kesiapan Anggaran Daerah Dikhawatirkan

Sumber: https://megapolitan.kompas.com/read/2025/10/15/17222381/sebut-jakarta-lebih-siap-bangun-pltsa-pramono-sampah-melimpah.

Selanjutnya: Bersiap! 14 Juta Wajib Pajak Bakal Akses Coretax untuk Lapor SPT di 2026

Menarik Dibaca: Ditusi Berawal dari Toko Komunitas Gamer Jadi Platform Top Up Game

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Terbaru