TRANSJAKARTA - JAKARTA. Usai melepas jabatannya sebagai Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta), Budi Kaliwono menyebutkan beberapa kontribusi pencapaiannya di Transjakarta sejak ia menjabat tahun 2016 hingga 2018.
“Berkenaan dengan penggantian ini. Kami sudah melakukan segala hal maksimal. Tahun ini kita meningkat 40% (penumpang) dibandingkan tahun lalu. Kalau dibandingkan dengan 3 tahun lalu, kenaikan 90% dari 102.000 menjadi 190.000 penumpang,” katanya di Balaikota, Senin (30/10).
Bahkan, hingga September 2018, Transjakarta berhasil mengangkut 127,5 juta orang. Sebelumnya Gubernur DKI Anies Baswedan memberi mandat kepada Agung Wicasono yang sebelumnya merupakan salah satu pejabat di PT MRT Jakarta untuk menggantikan posisi Budi Kaliwono.
“Saya yakin dengan pak Agung yang berpependidikan baik, harusnya bisa lebih tinggi dari 40% dicapai tahun ini untuk tahun depan. Bulan ini saya yakin bisa 19 juta pelanggan. Akhir Desember kita sudah 190 juta, dari tahun lalu 134 juta,” tegasnya.
Budi menegaskan bahwa selama menjabat, Transjakarta merupakan pencapaian agi DKI dalam memudahkan transportasi masal bagi waganya. “Buat saya ini bukan suatu hal yang main-main. Tiga tahun sudah cukup buat saya untuk menghasilkan karya besar,” tegasnya.
Budi berharap kedepannya angka 300 juta penumpang bisa dicapai, apalagi MRT dan LRT sudah mulai beroperasi. “Jadi mudah-mudahan nanti dengan pak Agung, tahun depan bisa 300 juta. Dan itu mestinya dengan ada MRT, dengan LRT, integrasi yang ada, 300 juta itu bukan angka yang mustahil,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
