Puluhan ribu pekerja di DKI Jakarta kena PHK imbas wabah corona, ini kata pengusaha

Minggu, 05 April 2020 | 15:53 WIB   Reporter: Rahma Anjaeni
Puluhan ribu pekerja di DKI Jakarta kena PHK imbas wabah corona, ini kata pengusaha

ILUSTRASI. Pejalan kaki menggunakan masker melintasi trotoar di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (31/3/2020). Puluhan ribu pekerja di DKI Jakarta kena PHK imbas wabah corona. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/NZ


"Kita berharap jumlah PHK di DKI Jakarta tidak naik lagi. Kita berharap agar stimulus yang kita minta kepada pemerintah semakin diperluas untuk mengurangi berbagai beban pengusaha," terang dia.

Lebih lanjut, Sarman mengatakan, dengan pemasukan yang sangat minim bahkan tidak ada sama sekali, tentu berat bagi pengusaha untuk membayar iuran seperti BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan dan hal lainnya.

Baca Juga: Meredupnya prospek emiten otomotif seiring lesunya penjualan imbas virus corona

"Makanya kita minta juga agar iuran BPJS ini dapat digratiskan 3 atau 4 bulan ke depan tanpa menghilangkan tanggung jawab dari BPJS itu sendiri. Termasuk pajak-pajak lainnya yang merupakan kewajiban pengusaha agar sementara waktu di tiadakan sampai kondisi usaha dan perekonomian kita normal kembali," pungkas Sarman.

Seperti diketahui, mengutip data dari laman instagram resmi Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta, hingga data penutupan tanggal 4 April 2020, sebanyak 30.137 pekerja dari 3.348 perusahaan di PHK.

Sementara 132.279 pekerja dari 14.697 perusahaan dirumahkan tanpa menerima upah (unpaid leave) akibat terdampak pandemi virus corona.

Baca Juga: Gara-gara corona, Kredivo tunda ekspansi Ke Filipina

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi

Terbaru