PVMBG: Masih ada potensi erupsi dan awan panas guguran susulan di Gunung Semeru

Minggu, 05 Desember 2021 | 19:02 WIB   Reporter: Muhammad Julian
PVMBG: Masih ada potensi erupsi dan awan panas guguran susulan di Gunung Semeru

Sejumlah warga melihat jembatan Besuk Koboan atau biasa disebut Gladak Perak yang putus di Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Minggu (5/12/2021).


“Tingkat aktivitas Gunungapi Semeru saat ini tetap di Level II (Waspada), untuk itu diimbau kepada masyarakat untuk mematuhi rekomendasi dari Badan Geologi, tidak beraktivitas dalam radius 1 kilometer dari kawah/puncak G. Semeru dan jarak 5 km arah bukaan kawah di sektor selatan-tenggara, serta mewaspadai potensi awan panas guguran, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak G. Semeru, terutama sepanjang aliran Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat," kata Eko.

Eko meminta, masyarakat, pengunjung, maupun wisatawan Kawasan Gunung Semeru untuk mematuhi rekomendasi yang dikeluarkan oleh Badan Geologi melalui Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi.

Selain itu, Eko juga mengimbau agar masyarakat tidak terpancing oleh berita-berita yang tidak bertanggung jawab mengenai aktivitas gunung semeru, dan mengikuti arahan dari instansi yang berwenang, yaitu badan geologi, dalam hal ini melalui Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi atau PVMBG.

“Aktivitas terkini mengenai aktivitas Gunung Semeru dapat diperoleh mellaui aplikasi atau website Magma Indonesia, atau www.vsi.esdm.go.id atau magma.esdm.go.id dan media sosial PVMBG, ini kita punya media sosialnya juga di facebook twitter dan instagram,” tutur Eko.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman memastikan, ketahanan stok dan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur aman hingga saat ini. Di Lumajang, kata Fajriyah, sebanyak 17 Stasiun Pengisian BBM Umum (SPBU) dan 12 Agen LPG PSO (subsidi) di Kabupaten Lumajang hingga saat ini masih beroperasi.

Baca Juga: Kementerian PUPR terjunkan tim dan alat berat untuk tanggap darurat erupsi Semeru

Begitu pula untuk SPBU di wilayah terdampak, yakni Kecamatan Pronojiwo, Fajriyah memastikan bahwa SPBU di titik tersebut juga masih beroperasi. Hanya saja, memang sumber pasokan untuk SPBU di wilayah itu dialihkan dari Fuel Terminal Malang ke Integrated Terminal Surabaya.

“Beberapa Pertashop juga terpantau masih tetap beroperasi, namun pastinya kami akan mengikuti arahan dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan juga lembaga terkait mengenai keamanannya. untuk LPG sampai saat ini juga terpantau aman, kami juga melakukan pengalihan suplai dari sebelumnya,” imbuh Fajriyah di acara yang sama.

Sementara itu, Manager Distribusi PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Adriansyah menuturkan, pihaknya menargetjan agar bisa kembali menghidupkan 69 dari 79 gardu distribusi yang saat ini masih terdampak padam akibat erupsi Gunung Semeru.

“Sedangkan yang 10 trafo (gardu distribusi) yang di daerah Sumbermujur itu kita  menunggu situasi dan kondisi erupsi, apabila Gunung Semeru ini bisa normal kembali itu baru kita bisa laksanakan,” kata Adriansyah dalam konferensi pers.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .
Terbaru