DKI JAKARTA - JAKARTA. Hari ini, Senin (16/10) DKI Jakarta resmi miliki Gubernur dan Wakil Gubernur baru yaitu Anies Baswedan dan Sandiaga S. Uno.
Seusai dilantik di Istana Negara, pukul 17:00 WIB tepat pemimpin baru Ibukota ini tiba di Balai Kota yang telah dipadati warga.
Sempat terhalang akibat banyaknya warga yang ingin melakukan swafoto hingga mengabadikan momen pertama kali pasangan pimpinan baru masuk Balai Kota Sebagai DKI 1 dan DKI 2.
Kedua pasangan kembali keluar pada pukul 19:00 menaiki panggung menyapa warga, dimulai dari Sandiaga Uno. Seperti berorasi, Sandiaga sebut ke khalayak, "Susah gak cari kerja? Mahal ga beli rumah" Tanya Sandi. "Susah, mahal," khalayak mengafirmasi.
"Iya nanti kami usahakan rumah dengan DP Rp 0 bisa terwujud," balas Sandiaga singkat.
Pukul 19:45 giliran Anies ambil mikropon. Ia mulanya mengajak para warga bernyanyi Bagimu Negeri, selesai Anies membaca doa.
"Lembar baru bagi Jakarta telah dibuka untuk perjalanan panjang DKI Jakarta, dan didukung doa tanpa henti maka pertolongan Allah telah datang. Tak ada yang bisa menghalangi yang telah ditetapkan olehnya," sambutan awal Anies.
Sisanya Anies berterima kasih kepada pemilihnya, dan meyakinkan yang bukan pemilihnya bahwa ia juga akan bekerja bagi seluruh warga Jakarta.
Ia melanjutkan kisah bagaimana seluruh landmark di Jakarta punya nilai sejarah dan kontribusinya terhadap Nusantara.
Pukul 20:08 pidato Anies usai, diakhiri dua pantun serta 5 pepatah dari batak, Padang, Aceh, Minahasa dan Madura, dan satu kutipan MH. Thamrin, "Setiap Pemerintah harus mendekati perintah rakyat," tiri Anies.
20:20 Dwiki Dharmawan ambil alih panggung pimpin band nyanyi ondel-ondel, sisamya seperti Aktris Neno Warisman, hingga pentolan Dewa Ahmad Dhani sedang tunggu giliran.
20:40 meski panggung masih memainkan lantunan lagu Betawi. Warga mulai berangsur meninggalkan Balai Kota. Pesta Kuliner Ludes dalam 10 menit.
Kembali sedikit, Pukul 18:00 pesta kuliner yang jadi salah satu agenda andalan penyambutan Anies-Sandi dimulai.
Dari informasi yang didapat KONTAN ada 50 pedagang yang terdiri dari binaan Dinas Koperasi dan UMKM DKI Jakarta dan Jaringan Wirausaha Oke Oce (JWO) Raya ambil bagian.
Slamet Riyadi, Ketua Paguyuban Binaan Dinas KUMKM DKI Jakarta mengatakan ada 17 pedagang yang dibawa ke balai kota guna menyambut kedatangan Anies-Sandi.
"Kita bawa 17 pedagang se-Jakarta Pusat dan sediakan 2000 porsi seperti Nasi Uduk Pecenongan, Sop iga Lenteng Kecil, Lemper Pengkang Jayakarta, dsb lainnya," kata ketua paguyuban yang menaungi 3000 pedagang ini.
Meski menyediakan banyak porsi, dari pengamatan KONTAN, seluruh gerai yang disediakan sudah ludes diserbu warga hanya dalam waktu 10 menit.
"Kita sediakan 100 porsi sosis dan 100 porsi Teh Thailand langsung habis 10 menit," kata Kawaruzarman pemilik warung K'tro yang ikut partisipasi.
Pria yang lebih senang disapa Usman ini menambahkan bahwa ia berpartisipasi dalam penyambutan DKI 1& DKI 2 baru inj lantaran anggota JWO Raya binaan Sandiaga Uno.
Setali tiga uang dengan Usman, Bustaman Suyatno pemilik kedai Sate dan Sop Kambing ini juga merasakan hal serupa. Kepada KONTAN ia menyatakan bahwa untuk berpartisipasi ia harus menutup dua warung Satenya yang betada di bilangan Matraman dan Perintis Kemerdekaan.
"Saya siapkan 50 porsi sop kambimg dan sop sumsum. Langsung cepat habis karena saya bawa semua pegawai di dua warung saya," katanya.
"Apakah tidak rugi?" Tanya KONTAN.
"Ya sebagai bentuk promosi sih, tapi katanya juga nanti akan diganti dinas UMKM, tapi tidak tahu juga," jawab Bustaman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
